Find Us On Social Media :

MotoGP Styria 2021 - Ambisi Besar Fabio Quartararo Pertahankan Takhta Terganjal 2 Faktor Ini

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo saat mengikuti FP MotoGP Jerman 2021, di sirkuit Sachsenring, Jumat (18/6/2021)

SportFEAT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo, menceritakan persiapann jelang tampil di MotoGP Styria 2021.

Perlombaan paruh kedua MotoGP 2021 tak lama lagi akan segera bergulir.

Perlombaan MotoGP Styria 202i bakal menjadi ajang pembuka paruh kedua musim ini dan berlangsung pada Minggu (8/8/2021) di Sirkuit Red Bull Ring.

Salah satu pembalap yang bakal bersaing di Red Bull Ring adalah Fabio Quartararo.

 Baca Juga: MotoGP Styria 2021 – Mimpi Si Juara Dunia Terkabul, Suzuki Berikan Senjata Baru di Paruh Kedua

Pembalap andalan Monster Energy Yamaha itu sendiri saat ini masih memimpin klasemen sementara MotoGP 2021.

Quartararo mengoleksi 156 poin atau unggul 22 angka di depan rider andalan Pramac Racing Johann Zarco.

Rider berjulukan El Diablo itu juga masih menjadi pembalap paling dominan sepanjang gelaran MotoGP 2021.

Fabio Quartararo diketahui telah memenangi empat dari sembilan perlombaan yang telah digelar musim ini.

Kendati masih menjadi pemimpin dan paling dominan, pria 22 tahun itu ternyata dibikin was-was dengan lamanya waktu liburan.

Sekadar informasi, perlombaan MotoGP 2021 mengalami jeda usai menggelar ajang MotoGP Belanda 2021, akhir Juni lalu.

"Saya memanfaatkan waktu istirahat untuk menghabiskan waktu bersama keluarga dan teman-teman saya," ungkap Quartararo, dikutip dari MotoGP.com.

"Itu bagus untuk melupakan balapan untuk sementara waktu, namun mungkin (jedanya) agak berlebihan."

Baca Juga: Gegara Hal Ini Joan Mir Tak Akan jadi Juara Dunia Hebat Seperti Marc Marquez

Kendati begitu, Fabio Quartararo menegaskan bahwa dirinya sudah tak sabar untuk mengaspal lagi dan berharap memberikan penampilan terbaik.

"Pekan ini kami akan kembali. Saya tidak sabar ingin pergi ke Austria, menggeber motor lagi, dan berharap bisa melakukan yang terbaik," ujar Quartararo.

Selain lamanya jeda kompetisi, ada satu faktor lain yang menurut Quartararo bisa mengganjal ambisinya meraih kemenangan.

Hal yang dimaksud adalah karakteristik sirkuit Red Bull Ring yang dinilainya kurang menguntungkan bagi Yamaha.

"Kami tahu ini bukan trek yang menguntungkan kami," tutur Quartararo.

"Meski begitu, saya sangat termotivasi dan penting bagi kami untuk bisa mendapatkan hasil yang baik (di sana)," tutur Quartararo.