SportFEAT.COM - Ada beberapa hal yang memaksa Lionel Messi meninggalkan klub yang telah membesarkan namanya Barcelona.
Lionel Messi sejatinya telah menginjakkan kakinya di Catalunya sejak Rabu (4/8/2021) untuk membicarakan kontrak bersama Barcelona.
Pada awalnya, negoisasi kontrak antara La Pulga dan Barcelona berjalan mulus tanpa halangan.
Namun demikian seperti yang dilansir dari Marca, ada suatu hal yang membuat negoisasi antara kedua belah pihak menjadi buntu.
Dalam laporannya, Marca menyatakan negoisasi antara Messi dan Barcelona mencapai titik di mana situasinya tidak mungkin kembali seperti semula dan tampak mustahil untuk diwujudkan.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Lionel Messi Cabut dari Barcelona, Akhiri Romansa yang Terjalin selama 21 Tahun
Kini, pemain berjulukan La Pulga tersebut semakin jauh dari menyetujui perpanjangan kontrak di Barcelona dari sebelumnya.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, disebut sudah menyadari situasi tersebut dan sedang mencari cara untuk mengumumnkan hasil pembicaraan dengan Messi ini.
Sementara, jurnalis Sport, Toni Juanmarti, mempunyai teori lain terkait kegagalan transfer Lionel Messi.
Toni menyatakan Messi enggan meneruskan karier di Camp Nou lantaran tidak senang dengan kedalaman skuad Barcelona saat ini.
Tak berhenti disitu, Toni Juanmarti juga menyatakan ada pengaruh Presiden Barcelona yang membuat penandatangan kontrak Messi urung terwujud.
Menurutnya, keinginan Laporta yang ingin meneruskan proyek European Super League alias Liga Super Eropa sekaligus mengikat Messi dalam satu waktu membuat rencana mempertahankan kapten timnas Argentina, buntu.
Padahal Laporta terbilang tidak bisa melakukan itu lantaran sudah mendapat ultimatum dari pihak Liga Spanyol.
Laporta yang masih bersikeras dengan obsesinya akan Super League pada akhirnya membuat Messi tidak bisa menerima kondisi Barcelona.
Oleh sebab itu, negosiasi antara Messi dengan Barcelona soal kontrak baru yang kabarnya berdurasi lima tahun menemui jalan terjal.
Walhasil, Barcelona dan Messi pun menyepakati satu hal dalam pembicaraan mereka, yakni sang megabintang tidak akan melanjutkan karier di Camp Nou.
Barcelona sendiri telah mengumumkan kepergian Lionel Messi lewat media sosial resmi klub pada Jumat (6/8/2021) dini hari WIB.
"Meskipun FC Barcelona dan Lionel Messi telah mencapai kesepakatan dan niat yang jelas dari kedua belah pihak untuk menandatangani kontrak baru hari ini," tulis Barcelona.
"Hal ini tidak dapat terjadi karena kendala keuangan dan struktural (peraturan Liga Spanyol).
"Akibat situasi ini, Messi tidak akan bertahan di FC Barcelona. Kedua belah pihak sangat menyayangkan keinginan pemain dan klub pada akhirnya tidak terpenuhi," tambah pernyataan itu.