SportFEAT.com – Ganda putri Indonesia, Ribka Sugiarto/Siti Fadia Ramadhanti berharap ketularan dan termotivasi dengan prestasi seniornya yakni Greysia/Apriyani di Olimpiade Tokyo 2020.
Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu berhasil mencetak sejarah dengan merebut medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.
Greysia/Apriyani menjadi ganda putri Indonesia pertama yang mempersembahkan medali emas Olimpiade.
Kesuksesan ganda putri ranking enam dunia ini tentu membuat para juniornya termotivasi untuk mengikuti jejak mereka.
Baca Juga: Cerai dari Pasangan Terbaiknya, Eks Ganda Putra Terbaik Dunia Berpaling ke Orang Ini
Salah satunya adalah pasangan ganda putri Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto.
Fadia/Ribka yang merupakan junior Greysia/Polii di pelatnas Cipayung pun berharap ketularan prestasi seniornya.
Ganda putri ranking 34 dunia itu tentunya ingin berusaha lebih keras agar mampu tampil di Olimpiade seperti Greysia/Apriyani.
"Rasanya jadi termotivasi. Bagus banget mereka (Greysia/Apriyani) mainnya. Terus kita temen-temen yang di Jakarta jadi tambah semangat buat dukung mereka selama di Olimpiade," ucap Ribka Sugiarto dilansir SportFEAT.com dari PBDjarum.org.
"Rasanya merinding pas mereka menang medali emas,” sambung Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Baca Juga: Meski Ambyar di Olimpiade Tokyo 2020, Lee Zii Jia Dapat Pujian dari Mantan Raja Bulu Tangkis Dunia
“Pastinya habis nonton perjuangan Kak Ge (Greysia) dan Kak Apri (Apriyani) itu yang buat motivasi aku harus bisa turun di Olimpiade selanjutnya,” lanjut Fadia.
Lebih lanjut, Fadia/Ribka menjelaskan bahwa kesuksesan seniornya di Olimpiade Tokyo 2020 bukan lah suatu keberuntungan.
Sebab, Fadia/Ribka tahu betul perjuangan keras Greysia/Apriyani sebelum terbang ke Jepang.
Baca Juga: Eks Ganda Putra Nomor Satu Dunia Resmi Berpisah, Lakoni Duet Baru di Chinese Taipei Open 2021
“Nggak sia-sia latihan capek-capek di sini,” tutur Ribka.
“Terus juga aku lihat mereka di sini latihannya benar-benar mati-matian, fokus banget dan tanggung jawab,“ sahut Fadia.
“Pokoknya aku tuh benar-benar terharu lihatnya, karena tau di latihan kemarin selama persiapan itu mereka habis-habisan latihannya," lanjut Fadia lagi.
Di sisi lain, Fadia/Ribka mengaku mendapatkan banyak pelajaran dari turnamen Olimpiade Tokyo 2020 ini.
Mereka melihat permainan serta kerja keras para pemain terbaik dunia yang saling beradu di olahraga empat tahunan itu.
Baca Juga: Membongkar Peran Orang Indonesia di Balik Performa Sangar Ganda Putra Taiwan di Olimpiade Tokyo 2020
"Terus tambah ilmu pasti nya dari pemain-pemain top dunia. Aura semua pemain benar-benar keliatan beda banget di banding turnamen lain,” kata Fadia.
“Yang paling menarik itu aku liat pemain Jepang, Sayaka Hirota. Dia cedera, tapi dia tetap berusaha main semaksimal mungkin."
"Dan yang buat terharu tuh pasangannya benar-benar mau cover dia terus. Selalu senyum mau dapat point mau ngga, kayak bener-benar susah seneng bareng sih aku lihatnya," pungkas pemain 20 tahun itu.