SportFEAT.COM - Pembalap Suzuki Ecstar Joan Mir, angkat suara terkait perseteruan Maverick Vinales dengan Yamaha. Ia menyebut kasus ini mirip dengan yang dialami Lionel Messi.
Hubungan Maverick Vinales dan Yamaha mulai merenggang dalam beberapa waktu belakangan.
Hal tersebut berbuntut dengan keputusan Vinales meninggalkan pabrikan Iwata di akhir musim MotoGP 2021.
Keputusan itu diambil rider berjulukan Top Gun sesaat setelah melakoni perlombaan MotoGP Belanda 2021, akhir Juni lalu.
Baca Juga: MotoGP Austria 2021 – Begini Strategi Joan Mir demi Kudeta Posisi Puncak dari Fabio Quartararo
Tak hanya itu, Vinales dikabarkan juga telah mengakhiri kerja sama antara tim balapnya Vinales Racing Team dengan Yamaha yang berlaga di WSSP300.
Tak berhenti disitu, pria berusia 26 tahun itu dikabarkan dengan sengaja tak melanjutkan perlombaan MotoGP Styria 2021 akhir pekan lalu.
Walhasil, Vinales mendapat sanksi dari Yamaha dengan tidak diikutsertakan pada ajang MotoGP Austria 2021.