SportFEAT.com – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mulai fokus untuk menjalani persiapan MotoGP 2022 mengingat persaingan untuk merebut gelar juara dunia musim ini mulai menipis.
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mulai bodo amat dengan persaingan MotoGP 2021.
Marc Marquez masih memiliki kesempatan sekitar delapan seri lagi termasuk MotoGP Austria 2021 yang akan digelar akhir pekan ini.
Pembalap berjulukan The Baby Alien itu bahkan sudah tidak memikirkan hasil di balapan kedua di Sirkuit Red Bull Ring pada Minggu (15/8/2021).
Baca Juga: Meski Sudah Putuskan Pensiun, Yamaha Ogah Kehilangan Valentino Rossi, Begini Siasatnya!
Dalam balapan pertama di Red Bull Ring pada MotoGP Styria 2021, Marc Marquez hanya mampu finis di posisi kedelapan.
Marc mengaku sebenarnya memiliki peluang untuk meraih kemenangan di kandang KTM itu.
Tapi, ia melakukan beberapa kesalahan dan mengalami masalah pada motor RC213V, terutama saat balapan yang harus diulang akibat insiden kecelakaan.
“Akhir pekan lalu kondisinya bukan yang terbaik, tetapi kami bekerja dan meningkat,” ucap Marc Marquez dilansir SportFEAT.com dari Motosprint.
“Namun, saat restart, saya merasakan hal-hal aneh tentang motornya. Saya membuat kesalahan dan saya tidak memiliki kecepatan,” ucap Marc lagi.
Baca Juga: Si Juara Dunia itu Samakan Kasus Maverick Vinales dengan Lionel Messi, Gimana Ceritanya?
“Kita lihat saja bagaimana kelanjutannya besok, kita lihat saja apakah saya bisa melaju cepat,” sambung pembalap Spanyol itu.
Lebih lanjut, Marc Marquez mulai menyerah dengan persaingan gelar juara dunia yang saat ini dipimpin oleh Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha). Marc tertinggal 114 poin dari Quartararo dan terjebak di peringkat 10 klasemen.
Juara dunia enam kali itu memilih mencuri start untuk persaingan MotoGP 2022.
Baca Juga: Tim Satelit Yamaha Kalang Kabut, Setelah Valentino Rossi Cabut, Kini Ditinggalkan Sponsor Utama
Marc kini fokus untuk memulihkan kondisi fisiknya dan melakukan pengembangan motor RC213V.
"Saya sudah bekerja dengan tujuan untuk musim 2022," tutur Marc Marquez.
"Berpikir untuk bisa bertarung lagi untuk gelar pada tahun 2022 jelas merupakan tujuan dan saya bekerja untuk meningkatkan dan membalap seperti sebelum cedera,” tutur Marc lagi.
“Sekarang saya tidak mengemudi secara alami. Honda bekerja keras, mereka menguji banyak hal dan penting untuk mendengar reaksi pabrikan Anda,” tambah The Baby Alien.
Lebih jauh, Marc Marquez bertekad memberikan hal yang berbeda di MotoGP 2022 mendatang.
“Saat ini saya tidak akan rugi dan untung, kami akan mencoba hal yang berbeda untuk tahun 2022, semua pembalap Honda sedang berjuang,” jelas Marc Marquez.
“Jika kita melihat klasifikasi, saya paling buruk dengan lima kali gagal finis,” kata pembalap 28 tahun itu.
“Tetapi kita harus percaya karena semakin membaik dari balapan ke balapan,” pungkas Marc.
Baca Juga: Maverick Vinales Kena Hukuman dari Yamaha, Begini Respon Aleix Espargaro