Find Us On Social Media :

Kecewa Berat, Yamaha Tak Luluh dengan Permintaan Maaf Maverick Vinales

Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales.

SportFEAT.com – Manajer Tim Yamaha, Massimo Meregalli menyebut masa depan Maverick Vinales masih abu-abu meskipun sudah meminta maaf atas insiden di MotoGP Styria 2021 yang lalu.

Konflik panas antara Maverick Vinales dengan Yamaha sepertinya tak kunjung padam.

Baru-baru ini, Vinales baru saja membuat kesalahan fatal yang membuatnya terkena skors dari Yamaha di MotoGP Austria 2021.

Pembalap berjulukan Top Gun itu dinilai mencoba merusak mesin motornya sendiri saat tampil di MotoGP Styria 2021 pekan lalu.

Baca Juga: MotoGP Austria 2021 – Kondisi Marc Marquez Makin Mengenaskan Sejak Latihan Bebas

Pembalap Spanyol itu juga sudah meminta maaf dan mengakui kesalahannya.

Kendati demikian, Yamaha yang kecewa berat tak luluh dengan pengakuan Vinales itu.

Manajer Tim Yamaha, Massimo Meregalli mengaku akan menindak tegas perbuatan Vinales ini.

“Kami mengadakan pertemuan dengan Maverick setelah melihat apa yang terjadi dan kemudian kami memutuskan,” ucap Massimo Meregalli dilansir SportFEAT.com dari Tutto Motori Web.

“Adapun grand prix yang akan datang, belum ada keputusan yang dibuat,” sambung Meregalli.

Baca Juga: MotoGP Austria 2021 – Pramac Racing Lebih Ganas Ketimbang Pabrikan Ducati, Begini Pengakuan Johann Zarco

Lebih lanjut, Massimo Meregalli menjelaskan bahwa kelanjutan karier Vinales bersama Yamaha di sisa MotoGP 2021 masih abu-abu. 

“Kami pasti akan mempertimbangkan apa yang dia katakan,” tutur Meregalli.

“Namun, kami tidak tahu apa yang akan terjadi setelah GP Austria,” lanjut pria Italia itu.

Baca Juga: Marc Marquez Wanti-wanti Maverick Vinales Jangan Sembrono Lagi dengan Yamaha

Di sisi lain, pernyataan Meregalli ini menimbulkan spekulasi bahwa Yamaha sulit untuk menerima Maverick Vinales lagi.

Dilansir dari Tutto Motori Web, Yamaha memiliki opsi untuk kembali mencadangkan Vinales di seri selanjutnya pada MotoGP Inggris 2021, maupun hingga akhir musim.

Parahnya, pabrikan Iwata itu bisa juga memecat Vinales lebih cepat mengingat kontraknya yang juga akan habis di akhir MotoGP 2021 nanti.

Jika itu terjadi, tim berlogo garpu tala itu juga sudah menyiapkan pembalap pengganti Vinales yakni Cal Crutchlow.

Cal Crutchlow sendiri merupakan pembalap penguji tim Yamaha,  dan saat ini menjadi pembalap pengganti Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) yang absen akibat cedera.

Baca Juga: MotoGP Austria 2021 - Fabio Quartararo 'Cemburu' dengan Jorge Martin: Tidak Ada yang Mau Membantu Saya

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)