Find Us On Social Media :

Tabuh Genderang Perang, Joan Mir Mau Lengserkan Fabio Quartararo dari Puncak Klasemen MotoGP 2021

Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir dan Fabio Quartararo.

SportFEAT.com – Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir siap menebar ancaman dan membuat Fabio Quartararo tertekan agar tergusur dari puncak klasemen MotoGP 2021.

Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir tengah berjuang keras untuk mempertahankan gelar juara dunia MotoGP.

Joan Mir saat ini berada di peringkat tiga klasemen sementara dengan koleksi 134 poin.

Mir semakin dekat dan mepet dengan sang pemuncak klasemen yakni Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang berselisih 47 poin.

Baca Juga: Valentino Rossi Resmi Jadi Calon Ayah, Musim Terakhir di MotoGP 2021 Disambut Kehadiran Malaikat Kecil

Pembalap Spanyol itu pun menabuh genderang perang untuk melengserkan Quartararo dari puncak klasemen.

Joan Mir bahwa persaingan memperebutkan gelar juara dunia MotoGP 2021 bakal berbeda mulai seri ke-12 nanti.

Sebab, balapan akan digelar di sirkuit favorit Mir selama tiga kali beruntun yakni di MotoGP Inggris, Belanda dan San Marino 2021.

"Nah, Fabio sekarang saya pikir kejuaraan yang berbeda akan segera berbeda," tutur Joan Mir dilansir SportFEAT.com dari Motorsport.

 “Saya pikir dalam tiga balapan berikutnya kami akan mulai melihat kejuaraan yang berbeda,” sambung Mir.

Baca Juga: Marc Marquez Tebak Maverick Vinales Comeback di MotoGP Inggris 2021, Ada Alasan Logis yang Menyertainya

Joan  Mir memberi peringatan bahwa singgasana Quartararo di puncak klasemen tak akan nyaman.

Juara dunia 2020 itu menyebut bahwa kini semua tekanan berada pada Quartararo.

Terlebih, pembalap Prancis itu adalah satu-satunya harapan Yamaha di MotoGP 2021 setelah rekan setimnya Maverick Vinales tertimpa masalah.

Baca Juga: Satu per Satu Ingin Jegal Si Iblis, Begini Siasat Ducati Gagalkan Fabio Quartararo Juara Dunia MotoGP 2021

“Bahkan jika dia memiliki jarak yang cukup jauh (di puncak klasemen), sekarang saya pikir tekanan dalam setiap balapan akan menjadi lebih tinggi. Selalu sulit bagi seorang pembalap untuk mengelola tekanan itu,” jelas Joan Mir.

“Juga, mungkin semua tekanan Yamaha berada padanya dan ini adalah sesuatu yang tahun lalu tidak seperti ini.”

“Dia melakukannya dengan sangat baik, tetapi yang pasti sekarang tekanannya jauh lebih tinggi, jadi mari kita lihat,” lanjut pembalap 23 tahun itu.

Di sisi lain, Fabio Quartararo menyangkal tuduhan Joan Mir yang menganggapnya tertekan.

Pembalap berjulukan El Diablo itu tahu bahwa itu hanyalah trik Mir agar membuat dirinya goyah.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Ngoceh Lagi, Sebut Fabio Quartararo Perburuk Situasi Maverick Vinales di Yamaha

“Itu tidak membuat perubahan bagi saya, balapan itu (MotoGP Austria 2021) saya memiliki semua beban Yamaha di pundak saya dan itu tidak mengubah apa pun dalam balapan,” kata Fabio Quartararo.

“Jadi, saya pikir itu strategi kecil untuk mencoba menekan saya,” sambung Quartararo.

“Tapi itu tidak mempengaruhi saya, dan saya pikir ini permainan yang lucu, tapi saya akan berada di sana untuk berjuang meraih kemenangan di Silverstone,“ pungkasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)