SportFEAT.com - Mantan pembalap MotoGP, Fonsi Nieto mengatakan bahwa kehadiran Jorge Martin menjadi bukti bahwa Spanyol selalu melahirkan bakat pembalap hebat.
Mantan pembalap MotoGP, Fonsi Nieto menyoroti balapan seri terakhir di MotoGP Austria 2021.
Perhatian Nieto tertuju pada performa ganas pembalap Pramac Racing, Jorge Martin.
Nieto yang juga menjadi Pelatih Teknis tim Pramac Racing terkesima dengan penampilan Jorge Martin di Sirkuit Red Bull Ring.
Baca Juga: Pernyataan Maverick Vinales setelah Resmi Cerai Prematur dengan Yamaha
Bagaimana tidak, rookie ganas Ducati itu mampu meraih dua kali pole position, satu kemenangan dan satu podium ketiga dalam balapan ganda di Austria.
Setelah jeda libur paruh musim, pembalap Spanyol itu tampak kembali ke performa terbaiknya di MotoGP 2021.
Sebelumnya, pembalap berjuluk Martinator itu sempat tampil garang dengan merebut podium ketiga di MotoGP Doha 2021.
Tapi kecelakaan horror di MotoGP Portugal 2021 sempat membuatnya absen dan merana di paruh awal musim ini.
"Sekali lagi saya tersenyum lebar usai balapan, karena kebenarannya adalah bahwa Jorge Martín memberi kami begitu banyak kegembiraan di tim Pramac Racing,” ujar Fonsi Nieto dilansir SportFEAT.com dari Tutto Motori Web.
Baca Juga: Belum Kehabisan Bensin, Valentino Rossi Siap Melesat Lagi di Sisa MotoGP 2021
“Pada hari Sabtu (14/8/2021) dia membuat pole position spektakuler lainnya, dengan waktu yang tidak kami duga. Ia semakin dewasa,” sambung Nieto.
Lebih lanjut, Fonsi Nieto menyebutkan bahwa kehadiran Jorge Martin di MotoGP 2021 menjadi bukti bahwa Spanyol tak pernah kehabisan pembalap berbakat.
Musim ini ada Marc Marquez (Repsol Honda) yang kembali dari cedera hingga sang juara bertahan yakni Joan Mir (Suzuki Ecstar).
Baca Juga: Tak Perlu Lama-lama Nganggur, Maverick Vinales Kembali Tampil di MotoGP 2021 Bareng Aprilia
Selain itu ada juga nama Raul Fernandez yang akan promosi ke KTM Tech 3 musim depan dan bakat istimewa dari Sergio Garcia (Aspar Team, Moto3)
“Saya tidak ingin melupakan balapan Raul Fernandez dan Sergio García, yang spektakuler,” kata Pelatih Teknis Pramac Racing itu.
“Beberapa orang yang sangat kuat akan datang, dengan banyak bakat dan banyak pekerjaan.”
“Kami akan melanjutkan secara historis, dengan para pembalap Spanyol di barisan depan,” sambung Fonsi Nieto.
Di sisi lain, Fonsi Nieto tak ingin merasa jemawa dan menyadari bahwa Jorge Martin tentu tak akan tampil bagus terus.
Akan ada saatnya bahwa si rookie ganas Ducati juga akan tersiksa seperti seri selanjutnya di MotoGP Inggris 2021 nanti.
Baca Juga: Pensiunan Pembalap Ini Ketiban Berkah dari Perceraian Maverick Vinales dengan Yamaha
"Akan ada akhir pekan di mana kami harus sangat menderita, seperti yang pasti akan dialami Silverstone, balapan berikutnya," kata Fonsi Nieto.
“Tetapi sungguh luar biasa apa yang dilakukan orang ini sekarang,” lanjut pria 42 tahun itu.
“Kita harus mengangkat topi kita. Itu logis bahwa tim pabrikan, berusaha lebih keras dibanding kita (tim satelit) dalam balapan kedua di Austria. Namun, kita mendapatkan hasil lebih baik dalam balapan yang gila itu," pungkasnya.