Ia juga memutuskan untuk mengakhiri kontrak lebih cepat satu tahun dari yag seharusnya baru berakhir pada 2022.
Tetapi di sisi lain, Chicho Lorenzo juga menganalisis bahwa kemungkinan masalah juga ada pada diir Vinales sendiri yang kurang mampu menstabilkan mentalnya.
"Situasi seperti itu tidak menyenangkan, apalagi Anda sudah lama masuk ke situasi demikian," ujar Chicho Lorenzo.
"Saya pikir masalahnya selalu ada pada dirinya sendiri. Dia juga mengalami hal mirip seperti ini saat masih di kelas 125cc."
"Saya rasa dia belum menemukan kestabilan emosi dan mental," kata Chicho Lorenzo lagi.
Baca Juga: MotoGP Inggris 2021 - Satu Wajah Lama yang Dirindukan Pengganti Maverick Vinales di Yamaha