SportFEAT.com - Pengganti Maverick Vinales di MotoGP Inggris, Cal Crutchlow bakal merasakan kesulitan baru saat mentas di sirkuit Silverstone dengan motor M1 terbaru.
Cal Crutchlow telah resmi ditunjuk sebagai pembalap pengganti Maverick Vinales pada MotoGP Inggris 2021, yang bergulir pada akhir pekan ini.
Cal Crutchlow sendiri merupakan mantan pembalap MotoGP yang mulai tahun ini berstatus sebagai pembalap penguji Yamaha.
Kehadiran Cal Crutchlow di Monster Energy Yamaha bisa menambah angin segar pada MotoGP Inggris 2021.
Apalagi dia akan mentas di hadapan publik sendiri.
Sudah setengah musim, MotoGP tidak dihiasi pembalap asal Inggris di kelas utama.
Namun begitu, ujian tampaknya masih akan dihadapi Cal Crutchlow pada MotoGP Inggris 2021 nanti.
Setelah menuntaskan tugasnya di dua seri Austria dengan menjadi pengganti Franco Morbidelli di Petronas Yamaha SRT, Cal Crutchlow kini masih akan menghadapi tugas yang lebih berat.
Di Petronas Yamaha SRT, dia menggunakan motor Morbidelli yang merupakan M1 2019 spec A.
Kini di Monster Energy Yamaha, dia akan menggunakan motor Vinales yang merupakan M1 dengan versi terbaru.
Baca Juga: Hal Ini yang Kemungkinan Bikin Maverick Vinales Tak Betah Berlama-lama dengan Yamaha di MotoGP 2021
Cal Crutchlow membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan motor Yamaha, mengingat ia terakhir kali balapan reguler sebagai pembalap LCR Honda.
"Saya balapan untuk Honda selama bertahun-tahun, dan saya tahu seperti apa pengaturan yang berbeda," kata Cal Crutchlow dikutip Sportfeat dari Motorsport Total.
"Ini bahkan lebih sulit bagi saya dengan Yamaha karena saya tidak menghabiskan banyak waktu di motor ini."
"Juga tidak mudah untuk mengubah gaya balapan Anda. Setelah bertahun-tahun bersama Honda, saya masih membalap dengan gaya ini," kata ayah satu anak itu lagi.
Baca Juga: Pentolan Dorna Sports Blak-blakan! Sebut Valentino Rossi sebagai Sosok Tak Tergantikan
Cal Crutchlow tahu Yamaha mungkin tidak menaruh harapan besar pada dia degan menjadi pengganti Vinales.
Namun, ada satu keuntungan yang bisa didapatkannya.
Dengan debut bersama M1 2020, Cal Crutchlow ibaratnya bisa sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui.
Pasalnya ia bisa mengumpulkan informasi dan data pada ajang balapan secara riil dan itu akan berguna untuk pekerjaannya sebagai pembalap penguji tim berlogo garpu tala tersebut.
"Jika kami memiliki masalah, kami akan duduk bersama dan ingin berusaha mengubah sesuatu, maka saya tahu bagaimana rasanya. Itu biasanya terjadi," ucap Crutchlow lagi.
Baca Juga: Carolina Marin Nekat Tampil di Tunamen Ini meski Cedera ACL Menghantui