SportFEAT.COM - Pembalap asal Malaysia Adam Norrodin, resmi ditunjuk sebagai pembalap pengganti Jake Dixon untuk Moto2 Inggris 2021.
Kepergian Jake Dixon dari Petronas Sprinta Racing ternyata membawa berkah tersendiri untuk satu pembalap.
Ia adalah rider asal Malaysia Adam Norrodin.
Seperti yang diketahui, Jake Dixon akan tampil dalam ajang MotoGP Inggris 2021 mendatang.
Rider berusia 25 tahun itu akan menggantikan posisi yang ditinggalkan Franco Morbidelli sekaligus menjadi tandem sementara Valentino Rossi.
Baca Juga: Murid Valentino Rossi Angkat Topi untuk Fabio Quartararo, Ternyata Ini Alasannya
Siapa sangka, debut Dixon di MotoGP 2021 tersebut membuat Adam Norrodin tampil kembali di kelas Moto2.
Petronas Sprinta Racing secara resmi menunjuk pria 23 tahun itu untuk tampil dalam ajang Moto2 Inggris 2022 mendatang.
Bagi Adam Norrodin, ini bukanlah kesempatan perdana dirinya merasakan atmosfer Moto2.
Sebelumnya, pembalap Negeri Jiran itu pernah memperkuat tim yang sama pada 2016 hingga 2018, termasuk turun di bawah bendera Drive M7 SIC Racing Team.
Norrodin bahkan sempat mengaspal untuk tim yang dikomandoi Razlan Razali itu dalam enam perlombaan terakhir di Moto2 2019.
Adam Norrodin sangat bersyukur dengan kesempatan yang diberikan Petronas Sprinta Racing ini kepadanya.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Inggris 2021 - Sirkuit Silverstone Siap Menyajikan Kejutan Tak Terduga
Ia bahkan sudah tak sabar kembali bekerja dengan tim yang pernah dibelanya beberapa musim lalu tersebut.
“Sulit untuk diungkapkan dengan kata-kata bagaimana rasanya kembali ke Kejuaraan Dunia untuk Silverstone, tetapi saya sangat senang dan menantikannya,” kata Adam Norrodin.
“Ini adalah kehormatan besar, saya akan mencoba melakukan yang terbaik yang saya bisa dan saya sangat bersemangat untuk mengendarai motor Moto2 di GP Inggris minggu ini.
“Ditambah saya juga sudah tidak sabar untuk bekerja dengan Petronas Sprinta Racing lagi," timpalnya, seperti dilansir SportFeat dari Motorsport.
Di sisi lain, bos Petronas Sprinta Racing Razlan Razali, mengaku keputusan menerjunkan Adam Norrodin tak terlepas dari visi dan misi tim.
"Ketika situasi muncul, kami dapat menempatkan talenta muda Malaysia kami dalam tim," ungkap RAzlan Razali.
"Ini adalah kesempatan yang tepat bagi Adam untuk lebih mengembangkan dan membandingkan dirinya dengan pembalap lain di Kejuaraan Dunia Moto2.
“Selain itu, dengan dibatalkannya GP Malaysia, ini bisa menjadi satu-satunya waktu tahun ini bagi penggemar Malaysia untuk menonton rekan senegaranya yang lain di Moto2," pungkas pria Malaysia tersebut.