SportFEAT.com - Jelang bergulirnya MotoGP Inggris 2021, Joan Mir yakin Fabio Quartararo akan membuat kesalahan yang bisa dimanfaatkan dalam perburuan gelar Juara Dunia.
Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir tak main-main dalam menetapkan targetnya untuk mempertahankan gelar juara dunia pada MotoGP 2021.
Joan Mir yang notabene sang juara bertahan menegaskan bahwa ia tak mau gelarnya terenggut dengan mudah oleh Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
Fabio Quartararo saat ini bertengger kokoh di puncak klasemen MotoGP 2021 dengan 181 poin.
Baca Juga: Andrea Dovizioso OTW ke Yamaha untuk Duet Bareng Valentino Rossi di MotoGP 2021
Quartararo terbilang dominan di MotoGP 2021 dengan mengemas 4 gelar juara dan tiga raihan podium.
Prestasi itu membuat Quartararo semakin dijagokan mampu menggusur takhta milik Joan Mir.
Mir yang menyadari sudah kalah start di awal musim ingin tancap gas jelang MotoGP Inggris 2021.
Dalam wawancara terbarunya yang dilansir Sportfeat dari MotoGP, Mir bahkan berani 'mendoakan' Fabio agar membuat kesalahan pada sisa MotoGP 2021.
"Saya melihat Fabio telah melakukan pekerjaan yang hebat di musim ini (bersama Yamaha), karena dia memiliki kecepatan dan dia mampu mempertahankannya," ucap Joan Mir.
"Tetapi ini masih separuh musim, (masih ada separuh musim lagi di depan) dan saya yakin Fabio akan melakukan beberapa kesalahan. Karena ini adalah MotoGP," tegas Mir lagi.
Kepercayaan diri Joan Mir meningkat jelang MotoGP Inggris 2021 mengingat Suzuki memiliki catatan manis di Sirkuit Silverstone.
Baca Juga: Marc Marquez Bocorkan 3 Faktor yang Bikin Fabio Quartararo Meroket di MotoGP 2021
Suzuki pernah juara di seri Inggris dengan cara yang begitu dramatis pada musim 2018 silam lewat Alex Rins alias rekan setim Mir.
Mir sendiri sudah mengoleksi 4 podium dan kini berada di peringkat ketiga klasemen MotoGP 2021.
Pembalap 23 tahun itu percaya diri, kebangkitannya akan semakin meningkat di paruh kedua MotoGP 2021.
"Saya masih Joan Mir yang sama, tetapi dengan lebih banyak pengalaman," kata Mir.
"Saya yakin dengan skill yang saya miliki, dibantu performa motor Suzuki yang bagus dan kerja sama tim, kami bisa melakukannya lagi."
"Sejujurnya saya tidak berusaha melihat Fabio, saya yakin jika kami memiliki kecepatan yang kami butuhkan, kami bisa mengejarnya dan mereduksi jarak poin dari dia," kata Mir lagi.
Terlepas dari itu, keinginan Mir melihat Fabio Quartararo melakukan kesalahan mungkin sulit terwujud jika El Diablo masih konsisten seperti paruh pertama musim ini.
Sejauh ini, Quartararo menjadi pembalap yang bersih dari kecelakaan kecuali diakibatkan dua insiden yakni cedera arm-pump dan baju balap terbuka yang membuatnya batal juara.