SportFEAT.com – Serentetan hasil buruk Maverick Vinales di Sirkuit Aragon bisa menodai debutnya bersama Aprilia di MotoGP Aragon 2021.
Maverick Vinales akan melakoni balapan debutnya bersama Aprilia di MotoGP Aragon 2021.
Setelah cerai dari tim Monster Energy Yamaha, Vinales akan mentas dengan warna baru di Sirkuit Aragon pada 12 September mendatang.
Sebelum debut di MotoGP Aragon, pembalap Spanyol itu sudah mencicipi motor RS-GP milik Aprilia pada sesi uji coba di Sirkuit Misano beberapa hari lalu.
Baca Juga: Terungkap Tandem Anyar Fabio Quartararo di MotoGP Aragon 2021, Murid Valentino Rossi Comeback?
Hasil tes uji yang cukup mengesankan membuat CEO Aprilia, Massimo Rivola tak berpikir dua kali memberikan debut prematur kepada pembalap 26 tahun itu.
Tim pabrikan Noale itu bahkan rela menggeser posisi salah satu pembalap regulernya yakni Lorenzo Savadori demi memberikan tempat kepada Vinales.
Namun, pembalap berjulukan Top Gun itu wajib hati-hati dalam debutnya di MotoGP Aragon 2021.
Sebab, Maverick Vinales memiliki tren buruk kala balapan di Sirkuit Aragon.
Dalam enam balapan terakhir di Aragon, Vinales selalu gagal meraih podium. Adapun hasil terbaiknya adalah finish posisi keempat.
Baca Juga: Pengakuan Bos Repsol Honda, Marc Marquez Jauh Lebih Spesial Ketimbang Casey Stoner dan Dani Pedrosa
Tak cuma itu, tim Aprilia juga memiliki tren buruk dalam lima balapan terakhir di Aragon. Finish keenam pada MotoGP Aragon 2018 yang diraih oleh Aleix Espargaro menjadi hasil terbaik tim pabrikan Noale itu.
Debut Maverick Vinales pun terancam ternoda karena catatan buruknya dan tim Aprilia yang kurang bersahabat di Sirkuit Aragon.
Oleh sebab itu, Massimo Rivola tak ingin memberikan tujuan khusus bagi Vinales dalam balapan pertamanya bersama Aprilia agar tidak terbebani.
Baca Juga: Satu Kesalahan yang Bikin Johann Zarco Tertinggal Jauh dari Fabio Quartararo di MotoGP 2021
"Sekarang kami tinggal menjaga emosi dan ambisi besar Vinales agar dia tidak terlalu menggebu untuk menunjukkan bahwa dia cepat sekali," kata Massimo Rivola dilansir SportFEAT.com dari Speedweek.com.
"Maverick tidak perlu membuktikan apapun kepada kami, dia hanya perlu mengumpulkan kilometer yang banyak di atas motor kami," sambung Rivola.
Di sisi lain, Maverick Vinales juga tak memiliki target hasil apapun di MotoGP Aragon 2021.
Ia hanya ingin menambah jam terbangnya dalam memahami dan beradaptasi dengan motor RS-GP.
“Harapan sebenarnya adalah untuk belajar untuk mempelajari cara kerja motor, mempelajari metodologi tim dan yang terpenting menyatu sebanyak mungkin,” tutur Maverick Vinales dilansir SportFEAT.com dari Motorcycle Sports.
“Saya pikir itulah tujuan sebenarnya. Kemudian baru kita akan menilai hasilnya,” pungkas Vinales.
Baca Juga: Gara-gara Aleix Espargaro dan Maverick Vinales, Aprilia Juara Dunia MotoGP