Find Us On Social Media :

Rencana Richard Mainaky usai Memutuskan Mundur dari Pelatih Ganda Campuran Indonesia

Pelatih Kepala Ganda Campuran Indonesia, Richard Mainaky, saat diwawancarai oleh Bolasport.com di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta (27/2/2020)

Pria 56 tahun itu sebenarnya sudah memiliki niat untuk pensiun tahu lalu pasca Olimpiade Tokyo 2020. Tapi, pandemi Covid-19 membuat turnamen dan juga rencananya ikut mundur satu tahun.  

Lebih lanjut, Richard Mainaky membeberkan rencana kehidupan selanjutnya setelah meninggalkan PBSI.

Baca Juga: Sudirman Cup 2021 – Terungkap Alasan Denmark Bersyukur meski Harus Bentrok dengan Indonesia

“Sekarang, waktunya saya bersama keluarga setelah selama ini mereka selalu berkorban untuk saya,” tutur Richard Mainaky dilansir SportFEAT.com dari Kompas.id.

“Selama saya menjadi pelatih, waktu saya lebih banyak di Cipayung, dari pukul 06.00 sampai pukul 18.00 atau 19.00,” sambung Richard.

Lebih jauh, kini Richard Mainaky tengah sibuk mengemasi barang-barangnya sebelum kembali berkumpul bersama keluarganya yang berada di Manado, Sulawesi Utara.

Baca Juga: Coach Naga Api Bocorkan Kondisi Kevin Dkk Jelang Sudirman Cup 2021 dan Thomas Cup 2021

Disana, pria yang akrab disapa Kak Icad itu akan fokus menjalani bisnis restoran yang sudah ia rintis.

“Keluarga ingin tinggal di Manado. Sekarang, saatnya saya mengikuti keinginan mereka karena keluarga menjadi salah satu kunci sukses saya,” tutur Kak Icad.

“Saat pulang ke Manado, pandemi membuat kami tinggal di sana empat bulan karena tak bisa kembali ke Jakarta.“ 

“Tanah yang saya punya akhirnya dimanfaatkan untuk membuka restoran. Bisnisnya sudah berjalan lumayan bagus,” tambah Richard Mainaky.