Ia menggabungkan karakter dua pelatih hebat yakni Christian Hadinata dan Tong Sin Fu untuk menggembleng anak asuhnya.
“Christian adalah sosok yang kalem, selalu mengedepankan sisi humanis,” tutur pria 56 tahun itu
“Sementara Tong Sin Fu punya karakter tegas,” sambung Kak Icad.
Baca Juga: Ganda Putri Ranking 30 Dunia Kena Skors 3 Bulan Gara-gara Insiden Final Kejurnas Denmark
Lebih jauh, Kak Icad bukanlah sosok pelatih yang pelit ilmu dan waktu, ia selalu siap memberikan menu latihan tambahan untuk muridnya.
“Kadang, waktu istirahat siang atau pagi sebelum latihan resmi, saya membantu mereka yang minta latihan tambahan. Latihan privat gratis,” ungkap Richard Mainaky sembari tertawa.
Kombinasi antara kerja keras, disiplin, dan ketekunan yang dilakukan Richard Mainaky inilah yang membuat ganda campuran Indonesia tak kehabisan pemain hebat.