SportFEAT.COM - Pembalap Repsol Honda Marc Marquez menyebut Francesco Bagnaia ingatkan dirinya pada sosok Andrea Dovizioso.
Pembalap Repsol Honda Marc Marquez terlibat persaingan sengit dengan Francesco Bagnaia di MotoGP Aragon 2021.
Rider berjuluk The Baby Alien itu tercatat tujuh kali berhasil menyalip Francesco Bagnaia.
Akan tetapi, rider Ducati Lenovo Team itu selalu berhasil mengambil alih posisi terdepan dari tangan Marquez.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 - 2 Masalah Utama yang Bikin Valentino Rossi Menderita
Bagnaia pada akhirnya mampu mengakhiri perlombaan MotoGP Aragon 2021 di posisi terdepan.
Sementara itu, Marc Marquez menguntit tepat di belakang murid Valentino Rossi tersebut.
Adapun posisi ketiga direbut oleh juara dunia MotoGP 2020 Joan Mir (Suzuki Ecstar).
Marc Marquez mengaku bahwa dirinya sudah berusaha maksimal untuk mengalahkan Francesco Bagnaia.
“Saya mencoba menganalisis di mana dia kencang, di mana titik-titik kelemahannya,” kata Marquez, seperti dikutip SportFeat dari Corsedimoto.
Juara dunia delapan kali itu juga tak ragu memberikan apresiasi khusus untuk Bagnaia.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 - Fabio Quartararo Sedih hingga Rasakan Keanehan Gara-gara Hal Ini
Lebih jauh, Marc Marquez menilai duelnya dengan Bagnaia mengingatkan dirinya pada persaingan melawan Andrea Dovizioso di masa lalu.
“Tapi, dia tak punya titik lemah. Dia kencang di semua bagian trek," ucap Marc Marquez.
"Saya berduel beberapa kali lawan Dovizioso, Pecco sama dengan Dovizioso tapi dengan lebih banyak kecepatan di tikungan," tambahnya.
Rider kelahiran Cervera itu juga mengatakan bahwa ia sebenarnya sudah menyusun strategi untuk menyalip Bagnaia.
Akan tetapi, rekan setim murid Valentino Rossi selalu bisa mengelak dan memastahkan taktik yang telah disusun Marc Marquez.
“Jadi, saya katakan ‘OK, di mana saya bisa menyalip?," cerita rider 28 tahun itu soal strategi yang digunakan untuk menyalip Bagnaia.
"Saya tidak menemukan tempat untuk menyalip karena dia mengerem lebih lambat dari saya dan menghentikan motornya dengan baik serta mengakselerasi lebih baik.
"Saya sedikit lebih cepat pada beberapa titik pengereman, terutama di sisi kiri. Pada sisi kanan, saya kesusahan," lanjut Marc Marquez.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 - Marc Marquez Ogah Jadi Omongan Netizen Gara-gara Francesco Bagnaia
"Saya mencoba, tapi masalahnya adalah ketika saya mencoba, saya lihat sedikit melewati batas. Saya menyerah sedikit dan dia kembali dengan kecepatan bagus," tutup tandem Pol Espargaro itu.
Terlepas dari itu, Marc Marquez berhasil merangsek ke posisi sepuluh besar klasemen sementara MotoGP 2021.
Kakak Alex Marquez tersebut kini mengoleksi 79 poin atau unggul delapan angka dari Jorge Martin (Pramac Racing) yang berada di posisi kesebelas.