SportFEAT.com – Pengamat MotoGP, Dennis Noyes memberi peringatan kepada Fabio Quartararo yang bisa terpeleset di dua seri ini dan membuatnya gagal jadi juara dunia MotoGP 2021.
Pengamat MotoGP, Dennis Noyes berbicara soal peluang Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) untuk menjadi peraih gelar juara dunia MotoGP 2021.
Fabio Quartararo saat ini nyaman duduk di puncak klasemen sementara dengan koleksi 214 poin.
Pembalap berjulukan El Diablo itu berselisih 53 poin dari pesaing terdekatnya yakni Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).
Baca Juga: MotoGP San Marino 2021 - Strategi Si Juara Dunia demi Obrak-obrak Dominasi Fabio Quartararo
Dengan penampilan gemilangnya musim ini, Dennis Noyes pun yakin Quartararo menjadi pembalap Prancis pertama yang akan merebut gelar juara dunia di kelas Grand Prix.
Namun, Fabio Quartararo wajib was-was, sebab mimpinya menjadi juara dunia musim ini bisa ambyar jika terpeleset di sisa musim ini.
Dennis Noyes memperingatkan bahwa pembalap 23 tahun itu bisa kembali terjegal di seri selanjutnya yakni di MotoGP San Marino 2021.
Balapan yang digelar di Sirkuit Misano itu tentu akan menjadi keuntungan rival Quartararo yakni Francesco Bagnaia alias Pecco.
Selain digelar di kandang Bagnaia yakni di Italia, pembalap Ducati itu juga tengah dalam kepercayaan diri tinggi usai merebut kemenangan perdana di MotoGP Aragon 2021.
“Jika Anda adalah Fabio Quartararo, sekarang Anda memanfaatkan keuntungan ini, yang harus Anda lakukan adalah melihat ke depan ke sirkuit yang akan datang,” tutur Dennis Noyes dilansir SportFEAT.com dari Motosan.es.
“Balapan akan digelar di Sirkuit COTA, Misano, Valencia dan Portimao.”
“(Quartararo) Favorit juara ya itu, tapi sekarang Misano (MotoGP San Marino 2021) akan datang,” tutur Noyes lagi.
Baca Juga: Terungkap Ketakutan Terbesar Valentino Rossi Jelang Pensiun di Akhir MotoGP 2021
“Ducati semakin kuat, dan berapa banyak lap yang akan Bagnaia lakukan di atas motornya,” sambung pengamat MotoGP itu.
Selain bisa terjegal di MotoGP San Marino 2021, Noyes memprediksi bahwa Quartararo juga bisa kepleset di MotoGP Amerika 2021.
Balapan yang digelar di COTA (Circuit of the Americas) akan menjadi makanan empuk bagi Marc Marquez (Repsol Honda).
Meski Marc bukanlah pesaing nyata dalam perebutan gelar juara dunia, The Baby Alien bisa merusak mimpi Quartararo karena memiliki catatan enam podium kemenangan dari tujuh balapan di COTA.
Sementara itu, Quartararo selalu tampil buruk dalam empat balapan terakhir di Amerika, hasil terbaiknya adalah merebut podium runner-up saat tampil di kelas Moto3 pada 2015 silam.
“Kemudian datang COTA (MotoGP Amerika 2021), bahwa Marc Marquez baru mengalami kekalahan di tahun 2019, ketika Honda mengalami masalah engine brake,” jelas Dennis Noyes.
“Marquez mengaku sering setengah tertidur di setang karena dia mengakui balapan itu sepertinya terlalu mudah,” pungkas Noyes.
Baca Juga: MotoGP San Marino 2021 - Satu Modal Berharga Murid Valentino Rossi demi Ngegas Lagi