Find Us On Social Media :

MotoGP San Marino 2021 – Bos Ducati Yakin Marc Marquez Tak Akan Merepotkan Balapan Kandang Mereka

Duel antara Francesco Bagnaia (kiri) dengan Marc Marquez (kanan) di MotoGP Aragon 2021

SportFEAT.com – Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti yakin Marc Marquez tak akan tampil ganas di MotoGP San Marino 2021 karena kondisi fisiknya yang belum pulih.

Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti berbicara soal peluang Marc Marquez (Repsol Honda) di MotoGP San Marino 2021.

Marc Marquez sempat menjadi pesaing sengit Ducati khususnya Francesco Bagnaia dalam seri sebelumnya di MotoGP Aragon 2021.

Marc memberikan pertarungan ketat di tiga lap terakhir dan mampu tujuh kali melewati Francesco Bagnaia dalam balapan di Sirkuit Aragon.

 Baca Juga: MotoGP San Marino 2021 - Suzuki Patok Podium Lagi, Andalkan Tuah Sirkuit MIsano

Namun, Bagnaia berhasil keluar sebagai juara dan mengalahkan Marc di seri ke-13 MotoGP 2021 itu.

Kini, Ducati tak perlu khawatir lagi karena juara dunia delapan kali itu tak akan tampil merepotkan di MotoGP San Marino 2021.

Paolo Ciabatti percaya bahwa Marc Marquez tak akan kembali ganas dalam balapan kandang Ducati di Sirkuit Misano. 

Pasalnya, kondisi fisik pembalap 28 tahun itu belum sembuh 100 persen pasca mengalami cedera pada Juni 2020 lalu.

Sejak comeback pada MotoGP Portugal 2021 lalu, Marc memang hanya bisa tampil melesat di trek yang berlawanan arah jarum jam yang tak mengandalkan lengan kanan seperti di Sirkuit Sachsenring dan juga Aragon.

 Baca Juga: MotoGP San Marino 2021 – Meski Terbuang, Iker Lecuona Umbar Janji Manis untuk KTM Tech 3

Dengan banyaknya tikungan kanan di Misano, tentu lengan kanan pembalap asal Spanyol itu akan tersiksa.

“Saya pikir mungkin kami semua terlalu optimistis dengan performa Marc di awal musim ini,” tutur Paolo Ciabatti dalam Speedweek.com dilansir SportFEAT.com dari Corsedimoto.com.

“Kami pikir pembalap yang luar biasa seperti dia bisa kembali bugar dengan cepat.”

 Baca Juga: MotoGP San Marino 2021 – Fabio Quartararo Wajib Was-was, Mimpi Jadi Juara Dunia Bisa Ambyar Gegara Hal Ini

“Tapi ternyata dia punya masalah lain, bahunya sakit, dan tangan kanannya yang masih lemah,” tutur Ciabatti lagi.

“Jadi, dia hanya bisa membalap dengan sangat cepat pada waktu tertentu, tapi tidak untuk sepanjang balapan. Itu sulit baginya dalam beberapa hal,” sambung bos Ducati itu.

Di sisi lain, Paolo Ciabatti merasa heran dengan lamanya proses pemulihan cedera dan kembalinya kondisi fisik yang dialami oleh Marc Marquez.

“Saya tidak bisa menilai apakah ada penyebab masalah lainnya," jelas Paolo Ciabatti.

“Marc menahan rasa sakit itu untuk waktu yang lama, rehabilitasinya berlangsung lebih dari delapan bulan, ia harus menjalani tiga operasi, sehingga rasa sakitnya kambuh beberapa kali," kata bos Ducati itu.

“Absen panjang dari balapan ini sedikit mengurangi kepercayaan dirinya. Dia juga seorang manusia biasa,” pungkas Ciabatti.

Baca Juga: MotoGP San Marino 2021 - Strategi Si Juara Dunia demi Obrak-obrak Dominasi Fabio Quartararo

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)