Morbidelli pun sempat disebut sebagai anak tiri karena menjadi satu-satunya pembalap Yamaha yang tak mendapatkan jatah motor M1 terbaru.
Kendati demikian, Franco Morbidelli tak menganggap kepindahannya ke tim pabrikan sebagai penebusan dosa Yamaha yang memperlakukannya seperti anak tiri di awal musim MotoGP 2021.
Baca Juga: Valentino Rossi Ungkap 3 Alasan Spanyol Jadi Tempat Istimewa dalam Kariernya di MotoGP
Runner-up MotoGP 2020 itu menyebut Yamaha tak berutang budi dan kepindahannya ke tim pabrikan murni karena memang kapasitasnya yang layak ke Monster Energy Yamaha.
“Saya merasa saya pantas mendapatkannya (pindah ke Monster Energy Yamaha). Saya merasa saya benar-benar pantas mendapatkannya,” kata Franco Morbidelli dilansir SportFEAT.com dari Motorsport.
“Saya berbicara secara terbuka dengan semua orang di dalam Yamaha.”
Baca Juga: Andrea Dovizioso Bakal Kesulitan Comeback Bareng Petronas Yamaha SRT, Ini Alasannya
“Akhirnya, kita di sini. Jadi, mereka tidak berutang apa pun kepada saya, saya hanya merasa saya pantas mendapatkan sesuatu, tetapi yang pasti Yamaha tidak berutang apa pun kepada saya,” sambung Morbidelli.
Di sisi lain, Franco Morbidelli berbicara soal kondisi fisiknya menjelang comeback di MotoGP San Marino 2021.