Kendati demikian, Lee Zii Jia tak gentar untuk bersua raja bulu tangkis dunia itu.
Pewaris Lee Chong Wei itu justru merasa tak sabar menantang Momota yang berhasil ia kalahkan dalam pertemuan terakhir di All England Open 2021.
Baca Juga: Bekas Juara Dunia Junior asal Malaysia Pensiun Dini, Orang Indonesia Ini Pusing Tujuh Keliling
“Setelah hasil Olimpiade yang buruk, dia (Kento Momota) pasti ingin bermain ke bentuk aslinya dan itulah yang membuat saya bersemangat,” kata Lee Zii Jia dilansir SportFEAT.com dari The Star.
“Momota jauh dari performa terbaiknya saat kami bertemu (di All England Open 2021) karena ini adalah turnamen pertamanya setelah absen 15 bulan.”
"Saya ingin mengalahkannya ketika dia dalam kondisi prima," sambung Zii Jia.
Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - Ganda Putra Terbaik Malaysia Girang Banyak Pemain Top Dunia Absen
Di sisi lain, Lee Zii Jia merasa terbebani dengan perannya sebagai kapten, pasalnya, ia tak memiliki banyak pengalaman saat tampil di turnamen beregu.
Namun, pewaris Lee Chong Wei itu akan berusaha maksimal untuk memimpin skuad Malaysia di Sudirman Cup 2021.
“Sudirman Cup 2019 merupakan pengalaman pertama saya bermain tunggal pertama di ajang beregu,” tutur Lee Zii Jia.
“Penampilan itu pasti membuat saya tampil semakin dewasa.”
Baca Juga: Tinggalkan Gronya Somerville, Pemain Asal Indonesia yang Bela Australia Ini Gantung Raket
“Tentu saja ada tekanan ekstra pada saya, tetapi saya percaya bahwa saya sekarang lebih matang untuk mengatasinya,” tutur Zii Jia lagi.
"Rekan satu tim saya juga akan saling mendukung. Yang penting kami menang dan kalah sebagai tim," tambah penerus Lee Chong Wei itu.