Find Us On Social Media :

Manajer Repsol Honda Terkesan dengan 2 Sikap yang Dimiliki Marc Marquez

Marc Marquez dan Manajer Repsol Honda, Alberto Puig.

SportFEAT.com – Manajer Repsol Honda, Alberto Puig merasa kagum dengan dua sikap yang dimiliki pembalap andalannya yakni Marc Marquez.

Marc Marquez menjadi sosok penting di tim Repsol Honda dalam delapan tahun terakhir di ajang MotoGP.

Pembalap berjulukan The Baby Alien tersebut berhasil merebut enam gelar juara dunia sejak debut bersama Repsol Honda di kelas Grand Prix pada 2013 lalu.

Kegemilangan tersebut membuat Marc menjadi pembalap andalan Honda baik saat balapan maupun pengujian motor RC213V.

Baca Juga: Sudirman Cup 2021 – Usai Raih Hasil Manis, Indonesia Pantang Kendurkan Kekuatan Lawan Kanada

Namun, pabrikan Jepang tersebut kalang kabut usai Marc Marquez absen semusim penuh akibat cedera setelah mengalami kecelakaan di Sirkuit Jerez, Juni 2020.

Absennya pembalap berusia 28 tahun itu membuat kerugian bagi Honda yang tampil melempem musim lalu dan membuat pengembangan motor RC213V menjadi terganggu.

Sadar diri kontribusinya di Repsol Honda tidak maksimal, pembalap sekaliber Marc Marquez rela gajinya dipotong.

"Saya belum balapan sepanjang tahun, saya belum melakukan bagian saya,” kata Marc Marquez dilansir SportFEAT.com dari Tutto Motori Web.

“Jadi saya mengatakan kepada mereka (Honda) untuk membayar saya berapa yang mereka inginkan," sambung Marc.

Baca Juga: Fakta Menarik Sudirman Cup 2021 – Video Mati Lampu yang Bikin Laga Tertunda hingga 4 Tim Jadi Korban Pembantaian

Lebih lanjut, Manajer Repsol Honda yaitu Alberto Puig terkesan dengan sikap yang ditunjukkan oleh Marc Marquez.

Padahal Honda tak pernah berniat mengurangi gaji pembalap asal Spanyol itu saat absen balapan.

“Tidak terlalu umum permintaan seperti itu (pengurangan gaji) datang dari seorang pembalap,” tutur Alberto Puig.

Baca Juga: Sudirman Cup 2021 – Indonesia Ukir Catatan Langka usai Raih Hasil Sempurna Hempas ROC

“Hal pertama yang ingin dimenangkan Marquez adalah balapan. Jika prioritasnya adalah uang, dia akan pergi untuk tinggal di luar Spanyol, tetapi dia ini masih di rumah,” tambah Puig.

Sebagai informasi, kebanyakan pembalap Spanyol yang mentas di MotoGP 2021 tak lagi tinggal di kampung halamannya dan pindah di Andorra.

Hanya  Marc Marquez, sang adik yakni Alex Marquez dan Maverick Vinales yang tetap tinggal di Spanyol.

Tak cuma sikap Marc Marquez yang tidak terlalu peduli soal uang, Alberto Puig juga terkesan dengan kegigihan The Baby Alien dalam menghadapi masalah.

Dengan kondisi fisik yang belum pulih 100 persen, Marc tetap berusaha tampil maksimal di MotoGP 2021.

 “Marc telah melalui latihan penerimaan yang brutal, karena dia melihat dirinya di lingkungan yang tidak biasa dia hadapi,” jelas Alberto Puig.

“Bertarung dengan pembalap yang biasanya tidak berada di sekitarnya, tetapi sangat jauh dibelakangnya,” pungkas Manajer Repsol Honda itu.

Baca Juga: Hasil Lengkap Sudirman Cup 2021 – Gilas ROC, Indonesia Sapu Bersih Kemenangan di Laga Pembuka

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)