SportFEAT.com - Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti meminta maaf usai gagal membawa Indonesia ke semifinal Sudirman Cup 2021.
Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti harus rela menjadi penentu kekalahan Indonesia dari Malaysia di babak perempat final Sudirman Cup 2021, Sabtu (2/10/2021) dini hari WIB.
Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti gagal memetik kemenangan usai kalah dari pasangan non-unggulan Malaysia, Hoo Pang Ron/Cheah Yee See.
Tampil di partai kelima alias partai penentuan, Praveen/Melati menelan kekalahan dalam permainan rubber game, 19-21, 21-9, 16-21.
Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - Marcus/Kevin Main Kurang Greget, Ada yang Hilang dari The Minions
Hasil tersebut memastikan Indonesia tersingkir dari perhelatan Sudirman Cup 2021 sekaligus gagal membawa pulang piala yang telah lama tak pulang itu.
Praveen/Melati meminta maaf atas kegagalan mereka membawa skuad Merah Putih melaju ke semifinal.
"Terus terang, saya dan Meli (sapaan akrab Melati) merasa sangat sedih dengan kegagalan ini," kata Praveen dikutip Sportfeat dari Antara.
"Kami mohon maaf kepada masyarakat Indonesia karena tidak bisa menyumbangkan angka dan mengantarkan Indonesia maju ke semifinal," imbuh pemain 27 tahun itu.
Permainan Praveen/Melati, terutama di gim pertama banyak disebabkan oleh kesalahan sendiri.
Baca Juga: Rekap Sudirman Cup 2021 - Indonesia Tersingkir, Gagal Podium dan Kalah Pertama Kalinya dari Malaysia
Pukulan yang menyangkut di net masih jadi momok utama dalam permainan pasangan juara All England 2020 itu.
Adapun lawan Praveem/Melati, Hoo Pang Ron/Cheah Yee See sebenarnya bukan lawan yang diunggulkan.
Pasangan peringkat 27 dunia itu belum memiliki gelar prestisius.
Baca Juga: Hasil Sudirman Cup 2021 - Marcus/Kevin Tumbang dalam 33 Menit, Malaysia Ungguli Indonesia
Namun tekad wakil Malaysia itu untuk membawa kemenangan skaud Negeri Jiran begitu meluap, hingga mereka mampu tampil lebih siap.
Sebagai informasi, Hoo/Cheah ini juga sempat mengalahkan Marcus Ellis/Lauren Smith (Inggris) di fase penyisihan grup D.
"Saya dan Meli sebenarnya sudah memberikan penampilan terbaik yang kami punya. Namun, hasilnya kami kalah," ucap Praveen kecewa.
Hasil ini di luar dugaan skenario PBSI yang sebelumnya optimistis menatap babak semifinal.
Tentu dengan berkaca dari penampilan para pemain Indonesia di babak perempat final semalam, akan ada banyak evaluasi dan PR yang mesti segera dibereskan PBSI.
Apalagi, satu minggu lagi Thomas dan Uber Cup 2020 akan dimulai.