Find Us On Social Media :

Kalah Jauh dari Rekan Debutan, Adik Valentino Rossi Mulai Cemas

Valentino Rossi dan Luca Marini(Foto: Motorsport-Total.com)

SportFEAT.com - Adik Valentino Rossi, Luca Marini mulai mencemaskan performanya yang tak kunjung nyetel bersama Ducati, padahal rekan setimnya Enea Bastianini sudah meningkat pesat.

Pembalap Avintia Ducati, Luca Marini semakin terpojokkan dengan hasil rekan debut sekaligus rekan setimnya Enea Bastianini.

Enea Bastianini baru saja mengamankan posisi finis enam besar untuk ketiga kalinya secara beruntun di MotoGP 2021.

Enea Bastianini yang juga jadi rival Luca Marini di kelas Moto2 tahun lalu, bahkan sudah mengecap podium di MotoGP San Marino 2021 lalu.

Baca Juga: Peluang Sudah Tipis, Murid Valentino Rossi Janji Tak Akan Lakukan Manuver Berbahaya pada Fabio Quartararo

Hasil tersebut semakin memperlebar jarak antara Bastianini dengan Luca Marini.

Luca Marini masih terseok-seok mengumpulkan poin demi poin.

"Kami harus menderita dengan masalah yang sama seperti balapan sebelumny, yang tidak memungkinkan saya untuk membuat perbedaan yang saya inginkan," ucap Luca Marini dikutip Sportfeat dari Speedweek.

Jangankan podium, untuk finis di 10 besar saja, adik Valentino Rossi itu masih kesulitan di musim debutnya tahun ini.

Marini tercatat baru berhasil mengamankan finis di posisi kelima sebanyak satu kali di seri Austria. Itu pun karena balapan tersebut diwarnai sesi hujan.

Baca Juga: Enea Bastianini Perlahan Menjelma Jadi Rookie Ganas Ducati Jilid 2

Di seri Americas 2021 kemarin, Marini sejatinya start dari posisi kesembilan, tetapi ia malah melambat dan harus puas finis di posisi ke-14.

Marini sendiri mengakui bahwa ia belum berhasil menemukan solusi atas masalahnya bersama Desmosedici GP miliknya.

Baca Juga: Statistik Kemenangan Marc Marquez Banyak Diuntungkan Sirkuit Kidal, 2 Seri Tersisa MotoGP 2021 Ini Bisa Jadi Peluang Emas Lagi

"Di Misano dan Aragon saya tidak mengharapkan hasil lebih baik. Selalu ada bencana di sana. Perasaan dengan motor tidak baik," kata Marini.

"Saya mencoba untuk mendapatkan hasil maksimal darinya. Tetapi sejauh ini saya tidak dalam posisi tepat untuk memiliki motor bagus yang bagus, yang bisa menutupi kelemahan saya di motor ini," ucap dia lagi.