SportFEAT.com – Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi menjadikan pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin senjata kejutan di Thomas Cup 2020.
Skuad bulu tangkis putra Indonesia tampil dengan kekuatan penuh dalam ajang Thomas Cup 2020.
Indonesia yang menjadi unggulan pertama di Thomas Cup 2020 menurunkan empat pemain tunggal putra dan empat pasang ganda putra terbaiknya.
Namun, ada satu pasang nama ganda putra Indonesia yang menarik perhatian, mereka adalah Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Indonesia Masuk Grup 'Neraka', Hati-hati dengan Si Bocah Ajaib Ini
Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi memberikan kejutan dengan membawa ganda putra muda Leo/Daniel untuk mendampingi tiga pasang pemain berpengalaman lainnya.
Kehadiran pasangan yang dijuluki The Babbies tersebut membuat nomor ganda putra Indonesia semakin garang setelah sebelumnya dihuni oleh Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Herry IP berharap bahwa Leo/Daniel bisa menjadi senjata kejutan sekaligus amunisi tambahan ganda putra di Thomas Cup 2020.
Hal itu tak lepas dari penampilan melempem ganda putra nomor satu dunia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
The Minions belum mampu menemukan permainan terbaiknya dalam beberapa turnamen terakhir, seperti di Olimpiade Tokyo 2020 hingga Sudirman Cup 2021 kemarin.
Herry IP yang memiliki julukan Coach Naga Api itu pun mengaku bahwa Leo/Daniel siap tempur di Thomas Cup 2020.
Baca Juga: Malaysia Sesumbar Kalahkan Jepang di Thomas Cup 2021 Gegara Hal Ini
"Hari ini saya lihat latihan di lapangan mereka cukup siap walau belum 100 persen. Masih ada latihan nanti malam dan besok, saya akan pantau lagi. Tetapi, intinya mereka sudah siap," kata Herry Iman Pierngadi dalam Badminton Indonesia dilansir SportFEAT.com dari BolaSport.com.
"Mereka menjadi tambahan amunisi buat ganda putra di piala Thomas ini. Muda dan fresh. Semoga mereka bisa maksimal nanti," sambung Coach Naga Api.
Lebih lanjut, pelatih berusia 59 tahun itu membeberkan alasan membawa Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin di Thomas Cup 2020.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Dipimpin Pasangan Perunggu Olimpiade, Skuad Muda Malaysia Siap Bikin Kejutan
Pasalnya, ada tiga ganda putra lainnya yang levelnya seimbang yakni Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, dan Moh Reza Pahlevi Isfahani/Sabar Karyaman Gutama.
"Jadi, awalnya setelah Marcus/Kevin, Ahsan/Hendra dan Fajar/Rian, ada empat pasangan yang levelnya seimbang dan setara," jelas Herry IP.
"Saya melihat dari hasil latihan dan performa terakhir, juga ada diskusi dengan para pemain, pilihannya menjadi dua, Leo/Daniel atau Pram/Yere," lanjut pelatih ganda putra Indonesia itu.
Lebih jauh, Herry IP menyeleksi kedua pasangan tersebut dan keluarlah Leo/Daniel sebagai pemenang hingga akhirnya dibawa ke Thomas Cup 2020.
"Untuk menentukan karena hanya bisa satu akhirnya saya seleksi. Seleksinya juga tidak satu kali tetapi saya buat tiga pertandingan, dua bulan yang lalu," ujar Coach Naga Api
"Leo/Daniel pada dua pertandingan langsung menang. Jadi, mereka otomatis terpilih," pungkas Herry IP.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Punya Skuad Mengerikan, Indonesia Tetap Wajib Waspadai 2 Negara Ini
Di sisi lain, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin merasa senang mampu menjadi bagian dari skuad Indonesia di Thomas Cup 2020.
Kendati ini merupakan debut mereka di ajang Thomas Cup, ganda putra muda Indonesia itu cukup siap mengingat memiliki modal bermain di ajang beregu junior.
"Perasaannya pasti senang bisa masuk tim. Apalagi prosesnya tidak mudah dan panjang," tutur Leo Rolly Carnando.
"Tegang pasti ada karena ini Thomas pertama saya dan Daniel. Tetapi kami mau ambil kesempatan bagus ini. Kami mau main maksimal dan menyumbang poin bila diturunkan," tutur Leo lagi.
"Kami mau ingat dan terapkan lagi mental dan pengalaman-pengalaman kami selama main beregu di junior dulu. Semoga itu bisa menambah kepercayaan diri kami," pungkasnya.