Dibanding Aprilia yang baru mengoleksi satu podium, KTM memang mengoleksi dua kemenangan dan dua podium musim ini.
Namun, Aprilia lewat Aleix Espargaro mampu tampil konsisten dengan hampir selalu finish di 10 besar di MotoGP 2021.
Baca Juga: Suzuki Makin Tertinggal Jauh dari Pabrikan Lain, Alex Rins Semprot Satu Sosok Ini
“Saya semula tidak melihat situasi yang memburuk di KTM. Dari Mugello dan seterusnya, kami selalu berakhir di 4 besar di empat balapan tahun ini,” kata Pit Beirer dilansir SportFEAT.com dari Speedweek.com.
“Dan dua bulan setelah kemenangan Miguel Oliveira di Catalunya, Brad Binder membawa kami memenangkan balapan lagi di Austria.”
“Tapi kami tidak membawa kemajuan teknis setelah liburan musim panas. Tetapi jika kita melihat waktu putaran sejak Agustus, maka pabrikan lain melakukan pengembangan besar di musim panas yang tidak kita miliki,” tambah bos KTM itu.
Baca Juga: Bos Ducati Sumringah, Eksperimen Beresiko Tinggi Mampu Lahirkan 2 Rookie Ganas di MotoGP 2021
Lebih lanjut, Pit Beirer terkesan dengan kerja keras CEO Aprilia yakni Massimo Rivola yang mulai membuahkan hasil di tahun ketiganya memimpin pabrikan Italia itu.
“Anda harus mengakui bahwa Massimo Rivola telah memimpin Aprilia untuk tahun ketiga di MotoGP. Tentu saja, ada kecenderungan untuk menyelesaikan pekerjaannya di tahun kedua,” tutur pria Austria itu.
“Tapi di MotoGP, Anda membutuhkan waktu panjang hingga Anda dapat mengubah setiap proses dan benar-benar mendapatkan hasil bagus di trek.”
“Aprilia melakukan pekerjaan yang sangat bagus sepanjang 2021. Mereka sekarang mengalami peningkatan. Dan jelas, mereka semakin berkembang sejak liburan musim panas,” lanjut Pit Beirer.