Find Us On Social Media :

Thomas Cup 2020 - Curhatan Pemain Ranking 33 Dunia setelah Bikin Menderita Kento Momota

Pebulu tangkis Korea Selatan Heo Kwang-hee, saat bertanding melawan Kento Momota di perempat final Thomas Cup 2020.

SportFEAT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Korea Selatan, Heo Kwang-hee, buka suara usai mengalahkan Kento Momota di Thomas Cup 2020.

Satu lagi kejutan terjadi di turnamen Thomas Cup 2020.

Raja bulu tangkis dunia Kento Momota menuai kekalahan saat membela Jepang menghadapi Korea Selatan di perempat final Thomas Cup 2020.

Momota yang bertanding menghadapi tunggal putra Korea Selatan Heo Kwang-hee dua gim langsung.

Bertanding di Ceres Arena, Aarhus, Jumat (15/10/2021), Momota menyerah dengan skor 19-21, 17-21 dari Heo.

 Baca Juga: Thomas Cup 2020 – Raja Bulu Tangkis Dunia Beberkan Alasan Kembali Merana di Tangan Heo Kwang-hee

Kekalahan tersebut membuat Jepang tertinggal 0-1 dari Negeri Gingseng.

Bagi Kento Momota, ini menjadi kekalahan kedua yang dialami saat bertemu Heo.

Sebelumnya, pemain ranking satu dunia itu juga menelan pil pahit di Olimpiade Tokyo 2020.

Saat itu, Momota menyerah dari Heo Kwang-hee di babak penyisihan grup.

Kembali berhasil mengalahkan pemain terbaik dunia, Heo Kwang-hee pun akhirnya buka suara.

Pemain berusia 26 tahun itu merasa girang bisa menumbangkan Momota untuk kedua kalinya secara beruntun.

Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Indonesia Samai Catatan Langka 11 Tahun Silam Berkat Malaysia

"Bahkan jika saya mengalahkannya di Olimpiade, saya tidak melangkah terlalu jauh, jadi secara pribadi saya tidak puas," kata Heo.

"Saya menantikan pertandingan lain dengannya sehingga saya bisa membuktikan diri.

"Saya puas bisa menunjukkan kepada semua orang bahwa saya bisa berada di level yang sama dengannya," imbuhnya, dikutip SportFeat dari BWF.

Lebih jauh, Heo Kwang-hee menjelaskan kemenangan atas Momota tak bisa didapatkan secara instan.

Pria kelahiran 11 Agustus 1995 itu menegaskan terus berlatih keras demi mewujudkan mimpi menjadi salah satu pemain top dunia.

"Saya berlatih sangat keras di Olimpiade dan tidak peduli apa yang dikatakan orang, saya mendapatkan hasil," tutur Heo.

"Saya pikir itu menjadi kesempatan untuk percaya pada diri saya sendiri, bahwa saya menuju ke arah yang benar."

Sementara itu, Kento Momota menjelaskan penyebab kekalahan yang dialaminya dari Heo Kwang-hee.

Baca Juga: Jadwal Thomas & Uber Cup 2020 - Indonesia VS Denmark, Duel Perebutan Satu Tiket Final

Pemain kidal ini mengatakan Heo Kwang-hee berhasil memegang kendali permainan yang membuatnya sulit berkembang.

"Saya pikir saya tidak mampu meladeninya karena dia (Heo Kwang-hee) telah memegang kendali permainan dalam waktu yang lama,” kata Momota dilansir dari Badminton Spirit.

“Saya tidak terlalu buruk dalam hal itu, tetapi saya pikir alasan saya kalah adalah karena saya tidak selamat dari serangan lawan,” sambungnya.