Find Us On Social Media :

4 Fakta Barcelona Vs Real Madrid - Debut Sangar David Alaba hingga Rekor Langka Sergio Aguero

Pemain Barcelona, Sergino Dest, gagal mencetak gol setelah peluang matang di babak pertama gagal dimaksimalkan dalam laga el clasico jilid pertama.

SportFEAT.COM - Terdapat sejumlah fakta menarik pada pertandingan El Classico antara Barcelona dan Real Madrid di lanjutan Liga Spanyol.

Barcelona gagal memanfaatkan peluang saat menjamu Real Madrid dalam laga bertajuk El Classico di lanjutan pekan ke-10 Liga Spanyol.

Bertanding di Nou Camp, Minggu (24/10/2021), La Blaugrana dipaksa menyerah dengan skor 1-2 dari rival bebuyutannya.

Barcelona bahkan harus rela tertinggal dua gol terlebih dahulu dari Real Madrid lewat David Alaba pada menit ke-32 dan Lucas Vazquez (90+3').

 Baca Juga: MotoGP Emilia Romagna 2021 – Pol Espargaro Akhirnya Pecah Telur Sabet Podium Perdana usai Menderita Selama 15 Seri

Skuad asuhan Ronald Koeman baru bisa memperkecil ketertinggalan lewat Sergio Aguero di penghujung laga.

Di balik kekalahanan Barcelona dari Real Madrid pada El Classico semalam, ternyata meninggalkan beberapa catatan menarik.

Disadur dari Opta Jose, redaksi SportFeat setidaknya merangkum ada empat fakta menarik yang tersaji di laga tersebut.

1. Debut Sangar David Alaba

David Alaba menjadi salah satu pahlawan kemenangan Real Madrid atas Barcelona di Stadion Camp Nou.

Sepakan keras eks bek Bayern Muenchen dari sisi kanan gawang Barcelona berhasil membuka keunggulan Los Blancos.

Alaba memanfaatkan umpan terobosan yang diberikan Rodrygo Goes.

Baca Juga: MotoGP Emilia Romagna 2021 – Rookie Ganas Ducati Podium Lagi, Meroket dari Posisi 16 hingga Asapi Fabio Quartararo

Gol tersebut menjadi yang perdana bagi David Alaba di pertandingan debut El Classico sejak memutuskan pindah di awal musim lalu.

Alaba pun mengikuti jejak Ronaldo Nazario (2003), Ruud van Nistelrooy (2006), Raphael Varane dan Jese Rodriguez (2013).

2. Rekor Jeblok Ronald Koeman

Kekalahan menyakitkan yang dialami Barcelona semalam ternyata juga berdampak kepada sang pelatih Ronald Koeman.

Ditambah dengan hasil minor semalam, Koeman sudah tiga kali beruntun menderita kekalahan dalam laga bertajuk El Classico.

Juru taktik asal Belanda itu menjadi orang kedua yang mengalami nasib apes tersebut.

Ronald Koeman mengikuti jejak Pattrick O'Connel, medio 1935 dan 1940.

3. Magis Vinicius Jr

Vinicius Junior atau Vinicius Jr memang tak menjebol gawang Barcelona di pertandingan semalam.

Namun pergerakan impresifnya selalu merepotkan lini pertahanan La Blaugrana yang digawangi Gerrard Pique.

Wonderkid asal Brasil itu tercatat melakukan sembilan dribel sukses selama pertandingan.

Catatan tersebut merupakan yang terbanyak di antara pemain yang bertanding di edisi pertama El Classico musim ini.

Pencapaian apik Vinicius Jr tersebut menyamai prestasi tiga sosok, yakni Kaka (2009), Marcelo (2015) dan Cristiano Ronaldo (2016).

Baca Juga: MotoGP Emilia Romagna 2021 – Raih 2 Kemenangan Beruntun Perdana, Ini Kunci Rahasia Marc Marquez Rajai Misano

4. Rekor Langka Sergio Aguero

Bomber Argentina Sergio Aguero menjadi satu-satunya pencetak gol Barcelona di laga melawan Real Madrid.

Eks striker Manchester City itu memperkecil kedudukan menjadi 1-2 di akhir laga.

Meski gagal mempersembahkan kemenangan atas Real Madrid, Sergio Aguero mengukir sebuah rekor langka.

Aguero menjadi pencetak gol tertua di laga perdana El Classico pada usia yang sudah menginjak 33 tahun 144 hari.

Kompatriot Lionel Messi itu mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang Arturo Vidal pada Oktober 2018 lalu (31 tahun 169 hari).