Find Us On Social Media :

Ini Penyebab Ganda Putra Terbaik Malaysia Masih Puasa Gelar BWF World Tour meski Sudah Berpasangan 4 Tahun

Ganda Putra Malaysia, Aaron Chia Soh Wooi Yik kalah di final Toyota Thailand Open 2021, Minggu (24/1/2021), di Impact Arena, Bangkok, Thailand.

SportFEAT.com – Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik menyadari masalah yang membuat mereka masih puasa gelar BWF World Tour meski sudah berpasangan selama empat tahun.

Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik menjadi pasangan yang tengah naik daun di tahun ini.

Aaron/Soh sempat mencuri perhatian usai merebut medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020.

Keberhasilan itu semakin lengkap mengingat mereka juga berhasil menjadi penjegal dua ganda putra terbaik dunia.

Baca Juga: 5 Sisi Lain Fabio Quartararo, Si Juara Dunia MotoGP 2021 itu Ternyata Seorang Fan Cristiano Ronaldo

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (ranking satu dunia), dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (ranking dua dunia) sempat merasakan keganasan ganda putra terbaik Malaysia itu di Olimpiade Tokyo 2020 lalu.

Kendati demikian, ganda putra ranking delapan dunia itu memiliki kutukan saat tampil di ajang BWF World Tour.

Sebagai informasi, ajang BWF World Tour ini merupakan turnamen resmi dari BWF yang terdiri memiliki enam tingkatan, dimulai dari World Tour Finals, Super 1000, Super 750, Super 500, Super 300, dan Super 100.

Aaron/Soh yang sudah berpasangan sejak 2017 belum sekalipun mampu meraih gelar BWF World Tour ini.

Terbaru, pasangan yang sudah bekerjasama selama empat tahun itu tumbang di babak pertama Denmark Open 2021.

Baca Juga: Blunder Fatal yang Bikin Francesco Bagnaia Terjatuh hingga Kecolongan Gelar Juara Dunia

Kini,  ganda putra nomor satu Malaysia itu kembali berlaga di French Open 2021 dan berpeluang untuk mengakhiri puasa gelar BWF World Tour.

Sebab, jelang turnamen BWF berlevel Super 750 itu Aaron/Soh mulai paham penyebab yang menjadikan mereka selalu gagal meraih gelar.

"Saya akui kami terjebak dalam kebiasaan, dan itu adalah kesalahan kami sendiri,” kata Aaron Chia dilansir SportFEAT.com dari New Straits Times.

Baca Juga: 3 Rekor Spesial yang Dipecahkan Fabio Quartararo usai Juara Dunia MotoGP 2021

“Ini bukan karena ekspektasi tinggi dari orang lain, tetapi dari diri kita sendiri.”

“Semua orang tahu kami belum memenangkan gelar terbuka (BWF World Tour), dan kami ingin segera mengakhiri penantian itu. Namun, kami menemukan diri kami dalam situasi yang sulit,” sambung Aaron.

Lebih lanjut, Aaron/Soh sudah menemukan solusi atas permasalahan yang membuat mereka berpuasa gelar selama empat tahun.

"Kami perlu menenangkan diri dan kembali untuk menentukan strategi baru,” jelas Aaron Chia.

"Ini sebenarnya bukan tekanan, tetapi karena kesalahan kami mengontrol ekspektasi yang memengaruhi permainan kami," pungkas rekan Soh Wooi Yik itu.

Baca Juga: Jadwal French Open 2021 – 4 Wakil Merah Putih Main, Gregoria Mariska Jajal Ratu Bulu Tangkis Denmark

Di sisi lain, raihan terbaik Aaron/Soh di turnamen BWF World Tour adalah dengan tiga kali menjadi runner-up.

Ganda putra terbaik Malaysia itu menjadi tiga kali runner-up di SaarLorLux Open 2018, All England Open 2019, dan Toyota Thailand Open 2020.

Adapun di French Open 2021 nanti, Aaron/Soh akan mengawali perjuangan melawan kompatriotnya dari Malaysia yakni Goh V Shem/Low Juan Shen.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)