"Mereka tenaganya kuat, beda dengan Lee Yang/Wang Chi-lin yang sekarang justru lebih main aman," kata Hendra dalam rilis PBSI, seperti yang dikutip SportFeat dari Antara.
Hal tersebut dibuktikan dengan keberhasilan Lu/Yao merebut gim kedua dari tangan Ahsan/Hendra.
Hendra Setiawan mengatakan bahwa ia dan Ahsan sempat terbawa permainan ganda putra ranking 23 dunia tersebut.
Beruntung segudang pengalaman yang dimiliki Ahsan/Hendra membuat mereka memenangi pertandingan.
"Di gim pertama kami main dengan pola yang benar, di gim kedua kami sempat hilang fokus dan poa permainan," ungkap Hendra.
"Kami maunya main kencang, tapi mereka lebih enak kalau diajak main kencang.
"Di gim ketiga kami kembali ke pola pertama dengan main pelan dan sabar," pungkas pria berusia 38 tahun tersebut.