SportFEAT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT Andrea Dovizioso, menceritakan penyebab dirinya belum tampil maksimal di MotoGP 2021.
Perlombaan MotoGP Algarve 2021 akan digelar pada Minggu (7/11/2021) di Sirkuit Portimao.
MotoGP Algarve 2021 menjadi perlombaan keempat yang diikuti pembalap Petronas Yamaha SRT Andrea Dovizioso.
Seperti yang diketahui, rider berkebangsaan Italia itu memutuskan comeback bersama Petronas Yamaha SRT setelah menepi kurang lebih selama sepuluh bulan.
Baca Juga: Karier MotoGP Memasuki Masa Tenggang, Valentino Rossi Bakal Begini Demi Hindari Overthinking
Andrea Dovizioso sendiri belum mampu menunjukkan performa apik jelang balapan MotoGP Algarve 2021.
Tercatat pencapaian terbaik eks rider Ducati tersebut adalah menempati urutan ke-13.
Dovizioso meraihnya di dua perlombaan MotoGP Americas 2021 dan MotoGP Emilia Romagna 2021.
"Ketika saya memutuskan untuk balapan tahun ini, jelas bagi saya bahwa, dalam hal hasil, mereka tidak akan menjadi balapan terbaik," kata Dovizioso.
"Tapi bagi saya ini bukan tentang posisi. Yang saya lakukan hanyalah pengalaman penting," lanjutnya, seperti dikutip SportFeat dari Corsedimoto.com.
Selain hal itu, Andrea Dovizioso juga menyebut hasil jeblok yang didapatkannya tak terlepas dari performa kurang memuaskan yang ditunjukkan YZR-M1.
Baca Juga: Legenda Balap Sebut Kebangkitan Marc Marquez Bisa Kembalikan Nilai MotoGP yang Sempat Hilang
"Kondisi campuran yang ditemukan di Misano-2 memungkinkan dia untuk mengatasi kelemahan nyata dari Yamaha M1," tutur Dovizioso.
"Sekarang aku tahu kenapa jadi seperti ini. Dan lebih baik untuk mengumpulkan pengalaman tertentu sekarang."
Menurut pria yang akrab disapa Dovi tersebut, ada beberapa sektor yang belum bekerja maksimal pada motor YZR-M1 tunggangannya.
"Saya pikir itu adalah campuran dari beberapa faktor. Ada sesuatu tentang sepeda 2019 ini yang tidak berfungsi dengan baik," ucap Dovizioso.
"Itu sebabnya saya membuang-buang waktu saya di beberapa daerah. Di area lain, saya tidak mengendarai sepeda dengan cukup baik.
"Ketika saya mempercepat saya membuang terlalu banyak waktu. Saya mencoba untuk berakselerasi keluar dari tikungan," lanjut dia.
"Tapi gripnya tidak seperti yang saya inginkan… Tapi bahkan saat pengereman saya kalah dibandingkan dengan Yamaha baru," timpal Dovizioso.