SportFEAT.com – Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir mengalami nasib malang jelang MotoGP Algarve 2021, mentalnya hancur usai gagal pertahankan gelar juara dunia.
Perebutan gelar juara dunia MotoGP 2021 telah selesai meski balapan masih menyisakan dua seri lagi.
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo berhasil keluar sebagai juara baru musim ini.
Di balik kebahagiaan Quartararo yang menjadi raja baru MotoGP 2021, Joan Mir (Suzuki Ecstar) justru tengah meratapi nasib malangnya.
Baca Juga: MotoGP Algarve 2021 - Marc Marquez Gegar Otak, Begini Tanggapan Aleix Espargaro
Mir yang menjadi juara dunia MotoGP 2020 gagal mempertahankan gelarnya di musim ini.
Pembalap Spanyol itu mengaku mentalnya hancur usai kecolongan gelar dari tangan Quartararo.
Saking hancurnya, Joan Mir bahkan tak menyambut balapan seri selanjutnya yakni di MotoGP Algarve 2021 seperti biasanya.
Pembalap berusia 24 tahun tersebut mengambil cuti latihan selama seminggu karena mendapat hasil buruk di dua balapan terakhir (MotoGP Americas 2021 posisi kedelapan dan gagal finish di MotoGP Emilia Romagna 2021).
“Sulit karena saya ingat bahwa setelah Misano (MotoGP Emilia Romagna 2021) saya cuti satu minggu karena saya membutuhkannya, saya perlu mengisi ulang energi saya,” kata Mir dilansir SportFEAT.com dari Motorsport.com.
“Bagi Anda mungkin kedengarannya normal, satu minggu libur, tapi bagi saya itu waktu yang lama untuk tidak berlatih dan mengendarai motor.”
Baca Juga: MotogP Algarve 2021 - Terungkap! Ternyata Ini Biang Kerok Andrea Dovizioso Ambyar bareng Yamaha
“Saya tak pernah mengambil libur satu minggu sejak Desember tahun lalu, namun kali ini saya membutuhkannya. Mental saya sedikit hancur setelah dua balapan yang sulit berturut-turut,” sambung Mir.
Lebih lanjut, Joan Mir mengaku tertekan dengan targetnya sendiri usai menjuarai MotoGP 2020 lalu dan tak memiliki banyak waktu untuk istirahat.
Ia berusaha keras untuk mempertahankan gelarnya musim ini, tapi hasilnya nihil.
Baca Juga: MotoGP Algarve 2021 - Francesco Bagnaia Nyatakan Genderang Perang Lawan Fabio Quartararo
“Ketika saya menang tahun lalu, kami menyelesaikan musim di Portimao (MotoGP Portugal 2020) dan pada hari Selasa saya langsung berlatih motorcross,” jelas Mir.
“Secara mental gelar memberi saya motivasi ekstra untuk mencoba mengulang lagi dan menjadi lebih lapar gelar.”
“Ini akibat tekanan yang saya berikan pada diri saya sendiri, dan saya tidak merasakan tekanan dari luar karena biasanya tekanan dari diri saya sendiri jauh lebih tinggi,” tambah juara dunia MotoGP 2020 itu.
Meski kondisi mentalnya sempat hancur, Joan Mir mengaku kondisinya mulai membaik usai mengambil cuti satu minggu.
Mir pun siap menebar ancaman lagi di MotoGP Algarve 2021.
“Setelah cuti itu saya kembali ke sini (MotoGP Algarve 2021) dan mencoba untuk kembali kompetitif,” tutur Joan Mir.
“Ini baru hari pertama tetapi saya merasa energinya kembali terisi dan sepenuhnya siap untuk membuat akhir pekan yang baik, termotivasi, dan itu yang paling penting,” pungkas Mir.
Baca Juga: Karier MotoGP Memasuki Masa Tenggang, Valentino Rossi Bakal Begini Demi Hindari Overthinking