Find Us On Social Media :

MotoGP 2022 - Andai Benahi Kelemahan Ini, Pewaris Casey Stoner Bisa Juara Dunia

Jack Miller bakal jadi juara dunia MotoGP andai benahi satu kelemahan ini.

 

SportFEAT.com – Legenda balap, Mick Doohan yakin bahwa Jack Miller akan menjadi juara dunia MotoGP 2022 andai benahi kelemahan ini.

Mimpi tim Ducati untuk mengakhiri puasa gelar juara dunia MotoGP masih belum terwujud.

Ducati sendiri telah mengalami paceklik gelar selama 14 tahun.

Kali terakhir pabrikan Borgo Panigale menyabet gelar juara dunia adalah pada MotoGP 2007, yang diraih oleh Casey Stoner.

Baca Juga: Mungkinkah Marc Marquez Bahagia Valentino Rossi Akhirnya Pensiun? Begini Tanggapan The Doctor

Pada MotoGP 2021 lalu, mereka nyaris mengakhiri dahaga gelar lewat salah satu pembalap Ducati Lenovo yakni Francesco Bagnaia.

Namun, pabrikan Italia itu harus gigit jari lantaran Bagnaia harus puas diposisi runner-up dan gelar juara dunia jatuh ke tangan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).

Kendati demikian Ducati memiliki peluang besar untuk meraih gelar juara dunia MotoGP 2022 mendatang.

Hal tersebut diungkapkan oleh salah satu legenda balap yaitu Mick Doohan.

Menurut Mick Doohan, salah satu pembalap Ducati yang akan mempersembahkan gelar juara dunia MotoGP 2022 itu adalah Jack Miller.

Juara dunia lima kali di kelas 500cc itu mengaku bahwa Miller memiliki kekuatan spesial.

Baca Juga: Marc Marquez Akan Menyulitkan, MotoGP 2022 Semakin Sulit Ditebak 

“Jelas bahwa Jack Miller sangat berbakat. Dia cepat dan telah menunjukkan kehebatannya, terutama saat trek basah,” kata Mick Doohan dilansir SportFEAT.com dari Motosan.es.

“Dia memiliki kemampuan luar biasa untuk mengendalikan motor dan sensitivitas penanganan yang tidak biasa,”  ujar Mick Doohan.

Meski memiliki kekuatan yang luar biasa, pembalap berjulukan JackAss itu ternyata juga mempunyai kelemahan.

 Baca Juga: Bos Satelit Yamaha Ungkap 2 Kesalahan di MotoGP 2021, Salah Satunya Gara-gara Rekrut Valentino Rossi

Mick Doohan pun menjelaskan bahwa pewaris Casey Stoner tersebut memiliki titik lemah soal konsistensi dalam membalap.

“Tetapi konsistensi membuatnya banyak mengalami kerugian. Kurangnya konsistensi tersebut mungkin karena gaya balapnya,” tutur legenda balap itu.

“Tapi saya juga tidak tahu apakah mungkin dia membalap terlalu agresif dan memberi terlalu banyak tekanan pada ban belakang, lebih dari pembalap lain.”

“Degradasi ban di MotoGP tampaknya  cukup tinggi akhir-akhir ini dalam balapan," sambung Mick Doohan.

Lebih jauh, Jack Miller harus membenahi masalah konsistensi tersebut.

Mick Doohan pun optimistis bahwa Miller akan meraih gelar juara dunia MotoGP 2022 jika mampu tampil lebih konsisten.

Baca Juga: Fabio Quartararo Alami Ketakutan Saat Rebut Kursi Valentino Rossi di MotoGP 2021

“Anda harus mencoba melangkah sejauh mungkin dan fokus pada area yang menghalangi Anda untuk mencapai hasil yang lebih konsisten,” tutur Mick Doohan.

“Jelas dia menyatu dengan Ducati, dia sudah kuat di Pramac Racing. Sekarang  pindah ke tim pabrikan dan di masa lalu kami melihat bahwa beberapa tidak cocok dengannya,” lanjut Doohan.  

“Kali ini Jack Miller telah berbeda, dia bisa bekerja dengan baik dan ini harus menjadi titik awal baginya. Sekarang ia harus menjadi lebih konstan,” tukas pria asal Australia itu.

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)