SportFEAT.com – Bek andalan Indonesia, Elkan Baggott bisa ikut tampil saat melawan Malaysia di laga penutup Grup B Piala AFF 2020. Tapi dengan satu syarat ini.
Kabar baik akhirnya datang dari salah satu bek andalan timnas Indonesia, Elkan Baggott.
Sebelumnya, Indonesia sempat dirugikan karena Elkan dipaksa menjalani karantina akibat berada satu pesawat dengan penumpang yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Padahal, pemain berusia 19 tahun itu sudah mentas saat Indonesia menggunduli Laos dengan skor 5-1 pada Sabtu (12/12/2021).
Baca Juga: Piala AFF 2020 – Gagal Curi Kemenangan, Kapten Vietnam Puji Kehebatan Timnas Indonesia
Tapi Elkan tetap harus absen membela skuad Garuda saat melawan Vietnam, Rabu kemarin.
Kasus yang dialami oleh Elkan Baggot ini sempat menimbulkan kontroversi lantaran ada pemain Malaysia yakni Safawi Rasid yang masih boleh bertanding padahal berada satu kamar dengan rekannya yang terpapar Covid-19.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Singapura, Suryo Pratomo pun menjelaskan kronologi kasus yang dialami oleh Elkan Baggott.
“Berkaitan dengan perintah karantina yang harus dijalani pemain tim nasional Indonesia, Elkan Baggott. Saya ingin memberi penjelasan bahwa Elkan tiba di Singapura pada tanggal 8 Desember dari London transit di Dubai menggunakan pesawat Emirates,” kata Suryo Pratomo dilansir SportFEAT.com dari Kompas.com.
"Memang ketika Elkan tiba dan menjalani tes PCR hasilnya negatif, tetapi ada satu penumpang di pesawat tersebut yang setelah dilakukan pemeriksaan positif Covid-19.”
Baca Juga: Piala AFF 2020 – 2 Hal yang Ditakuti Pelatih Malaysia Jelang Bentrok Lawan Indonesia
"Dari varian Omicron karena itu pusat nasional pengendalian penyakit menular Kementerian Kesehatan Singapura memberikan perintah karantina kepada seluruh penumpang pesawat Emirates,” sambung Suryo.
Lebih lanjut, Suryo Pratomo mengaku bahwa Elkan Baggot harus menjalani karantina hingga tanggal 18 Desember 2021.
Itu artinya Elkan bisa tampil memperkuat timnas Indonesia saat berjumpa Malaysia pada Minggu, (19/12/2021).
Baca Juga: Sempat Berkarier di Liga Inggris, Pesepak Bola Terkaya di Dunia itu Kini Bestatus Pengangguran
“Karena itu tidak ada kaitan bahwa ini adalah bagian dari upaya untuk melakukan pelemahan pada tim nasional Indonesia," ungkap Duta Besar Indonesia untuk Singapura itu.
"Yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan Singapura adalah untuk memberikan jaminan kesehatan bagi orang yang ada pada pesawat Emirates pada 8 Desember dan dengan itu diharapkan tidak memberikan atau menjadi pusat penularan untuk warga Singapura yang lain."
“Karena itu Elkan diminta untuk menjalani karantina dan karantina yang harus dijalani oleh Elkan akan berlangsung hingga tanggal 18 Desember," tambah Suryo Pratomo.
Kendati masa karantina selesai pada tanggal 18 Desember 2021, Elkan Baggott wajib melengkapi satu syarat lain agar mampu tampil melawan Malaysia.
Hasil tes PCR Elkan harus negatif agar bisa keluar dari masa karantina.
"Semoga pada tanggal 18 Desember yang akan datang hasil tes PCR Elkan juga tetap negatif," ujar Suryo Pratomo.
"Semoga sekali lagi Elkan bisa bebas pada tanggal 18 Desember sehingga bisa memperkuat timnas kita saat menghadapi Malaysia pada 19 Desember yang akan datang," pungkas Suryo.