Find Us On Social Media :

7 Bulan Lagi Diperebutkan Kembali, Mohammad Ahsan Yakin Indonesia Mampu Pertahankan Trofi di Thomas Cup 2022

MD Players name : Mohammad AHSAN-Hendra SETIAWAN (INA) Credit Photo : HUMAS PP PBSI Location: Hotel Westin Resort Nusa Dua Bali, Indonesia. Order of Play Wednesday, 24 November 2021 Result : https://www.tournamentsoftware.com or https://bwfworldtour.bwfbadminton.com

SportFEAT.com - Mohammad Ahsan, salah satu pebulu tangkis senior Indonesia angkat bicara soal kekuatan skuad Merah Putih di Thomas Cup 2022 yang digelar tujuh bulan lagi.

Keberhasilan tim bulu tangkis Indonesia dalam meraih Piala Thomas 2020 menjadi salah satu kebanggaan besar tahun ini.

Indonesia akhirnya mengakhiri 19 tahun paceklik gelar Thomas Cup dengan menjadi jawaran di Thomas Cup 2020, Oktober 2021 lalu.

Indonesia memenangi Thomas Cup 2020 tanpa menelan kekalahan sejak fase grup.

Yang membuat semakin manis, Anthony Ginting dkk sukses mengunci gelar juara usai mengalahkan juara bertahan, China, di laga puncak dengan skor 3-0.

Meski kesuksesan ini membuat Indonesia berhak merasakan euforia kemenangan berlarut-larut, tampaknya para pemain Indonesia tetap harus waspada.

Sebab, tujuh bulan lagi, Thomas Cup akan kembali diperebutkan.

Baca Juga: Malaysia Pasang Target Tinggi, Ambisi Rebut Trofi dari Genggaman Indonesia di Thomas Cup 2022

Edisi berikutnya, Thomas Cup 2022, akan digelar pada Mei 2022 di Bangkok Thailand.

Bicara soal kekuatan tim Indonesia, salah satu pemain senior di skuad Merah Putih, Mohammad Ahsan angkat bicara.

Menurut Ahsan, kekuatan tim Indonesia diprediksi tidak akan jauh berbeda dengan tim yang telah memenangi trofi piala Thomas pada tahun ini.

Baca Juga: Timnya Sendiri Terpuruk, Bos Marc Marquez Sempat-sempatnya Ngejek Ducati

Di Thomas Cup 2020, Indonesia diperkuat jajaran pemain muda, diantaranya Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Shesar Hiren Rhustavito, dan Chico Aura Dwi Wardoyo pada nomor tunggal putra.Ganda putra Indonesia diisi oleh Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin."Saya tidak tahu apakah bergabung atau tidak. Peluang ada, tetapi semua tergantung di lapangan karena 50-50. Yang menonton juga tegang. Siapa yang siap, dia yang akan menang," ucap Ahsan dikutip Sportfeat dari BolaSport.com.

"Keyakinan cukup pada diri sendiri, tetapi saat di lapangan semua negara juga punya kans. Tim lain lain juga sangat kuat. Dari awal sudah kami rasakan pada penyisihan juga istilahnya sudah kritis lawan Thailand dan Taiwan juga menang tipis," ujar Ahsan.

Pemain jebolan PB Djarum itu juga menuturkan bahwa dengan kekuatan tim saat ini, Indonesia mampu mempertahankan Thomas Cup dengan catatan ada kepercayaan diri yang kuat.

"Hal yang membuat menang, yang pasti dari keyakinan atletnya. Mereka juga punya keyakinan dan kemauan," kata Ahsan.

"Kami juga pengin bawa pulang (Thomas Cup), apalagi sudah lama tidak pulang-pulang. Juga ditambah kekompakan tim yang sangat bagus," tutur Ahsan.

Baca Juga: BAM Akan Rombak Pelatih Lagi, Bagaimana Nasib 4 Pelatih Asal Indonesia?