SportFEAT.com – Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie siap menepati nazar mulianya usai bonus juara Thomas Cup 2020 dari pemerintah cair.
Tim bulu tangkis Indonesia berhasil meraih prestasi membanggakan usai merebut gelar Thomas Cup 2020.
Setelah 19 tahun berpuasa gelar, skuad Merah Putih akhirnya mampu membawa pulang trofi beregu tersebut di tahun 2021 ini.
Seperti diketahui, Indonesia memastikan diri sebagai juara Thomas Cup 2020 usai mencukur China 3-0 di partai final, Oktober 2021 lalu.
Keberhasilan tersebut sempat menimbulkan kontroversi lantaran para atlet bulu tangkis tak mendapatkan bonus dari pemerintah meski berhasil membawa pulang trofi Thomas Cup 2020.
Setelah melalui polemik yang panjang, baru-baru ini pemerintah melalui Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memberikan bonus sebesar Rp 10 miliar.
Bonus tersebut secara simbolis diberikan Zainudin Amali kepada Ketua PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia) Agung Firman Sampurna.
Salah satu penggawa skuad putra di Thomas Cup 2020, Jonatan Christie pun ikut buka suara soal bonus yang cair dari pemerintah tersebut.
Jonatan Christie mengaku bersyukur sekaligus berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo dan Zainudin Amali.
"Puji Tuhan, terimakasih bapak Jokowi dan bapak Menpora atas penghargaan untuk kami para atlet,” tulis Jonatan Christie dalam akun instagram pribadinya, dilansir SportFEAT.com dari Antara.
“Dan bersyukur cabor-cabor lain juga mendapatkan penghargaan yang layak untuk mereka semua,” sambung Jonatan.
Lebih lanjut, pemain yang kerap disapa Jojo itu bertekad menepati nazar mulianya usai bonus juara Thomas Cup 2020 itu cair.
Sebelumnya, sang penentu kemenangan Indonesia atas China itu berjanji akan memberikan 50 persen bonus yang diterimanya untuk mantan atlet yang kekurangan.
Nazar mulia tersebut diungkapkan Jojo disela-sela turnamen Indonesia Badminton Festival (IBF) lalu.
“Beberapa waktu lalu saya sempat bernazar jika saya mendapatkan penghargaan yang datang dari pemerintah dan sesuai pembagian yang saya dapatkan nanti, saya ingin memberikan 50 persen dari penghargaan yang saya dapatkan untuk para mantan atlet yang mungkin sekarang hidupnya berkekurangan atau tidak seberuntung kami semua para atlet zaman sekarang," tutur Jonatan Christie.
Lebih jauh, Jonatan Christie memiliki cara khusus agar nazar bantuannya tepat sasaran.
Ia meminta bantuan penggemarnya di Instagram untuk mencari tahu siapa saja mantan atlet yang pantas mendapatkan bantuan.
"Tolong kalau ada yang tahu siapa orangnya dan tahu harus menghubungi ke mana, boleh tolong tulis di kolom komentar di bawah ya," tulis Jonatan Christie.
"Dan kalau boleh sertakan juga masa aktif beliau dan prestasinya selama menjadi atlet ketika mewakili Indonesia di kancah internasional," tutup Jojo.