SportFEAT.COM - Direktur Kepelatihan BAM untuk ganda Rexy Mainaky, dipastikan mendapat PR berat setelah pelatih ganda putri Malaysia Chan Chong Ming mundur.
Beberapa hari yang lalu, tim bulu tangkis Malaysia mendapat kabar kurang mengenakkan.
Pelatih sektor ganda putri, Chan Chong Ming, memutuskan keluar dari pelatnas Asosiasi Badminton Malaysia (BAM).
Kabar mengenai mundurnya Chan Chong Ming juga telah diumumkan secara resmi oleh BAM lewat media sosial resminya.
Baca Juga: Jadwal Bulu Tangkis 2022, Bulan Januari Ini Ada 2 Turnamen BWF World Tour, Ahsan/Hendra Main
Dalam rilisnya, BAM tak memberitahu secara pasti alasan pria 41 tahun tersebut mengundurkan diri dari jabatan sebagai pelatih ganda putri.
"Chong Ming meninggalkan posisinya dengan persetujuan bersama setelah bergabung dengan BAM pada Juli 2020," bunyi pernyataan BAM, dikutip SportFeat dari Berita Harian.
"BAM menyampaikan apresiasi kepada Chong Ming atas kontribusinya terhadap prestasi tim ganda putri selama ini," tulis BAM lagi.
"Setiap individu dalam asosiasi berharap mereka sukses dalam usaha masa depan mereka."
Usai memutuskan hengkang dari BAM, Chan Chong Ming pun membeberkan momen terindah selama menangani ganda putri Negeri Jiran.
Eks pemain nasional Malaysia itu menjelaskan hal tersebut terjadi pada Maret tahun lalu.
Chan Chong Ming menyebut kemenangan sang anak asuh Pearly Tan/Muralitharan Thinaah di Swiss Open 2021 adalah pencapaian terbesarnya.
Baca Juga: Picu Polemik, Penjelasan PBSI Soal Alokasi Bonus Thomas Cup dari Pemerintah Makin Disorot
“Itu adalah momen paling berarti dalam karir saya sebagai pelatih," kata Chan Chong Ming.
"Saya sangat senang karena mereka akhirnya berhasil mewujudkan impian mereka menjadi juara.
“Keberhasilan Pearly/Thinaah juga merupakan sesuatu yang sangat besar bagi kami ketika semua pemain sudah mulai percaya bahwa mereka juga mampu naik podium."
Mundurnya Chan Chong Ming dari kursi pelatih ganda putri ternyata membuat pusing legenda bulu tangkis Indonesia, Rexy Mainaky.
Rexy Mainaky yang baru saja ditunjuk menjadi Direktur Kepelatihan BAM untuk sektor ganda, diminta untuk mencari pengganti Chong Ming.
Hal tersebut diungkapkan sendiri oleh Sekretaris Jenderal BAM Kenny Goh.
"Seperti yang saya informasikan sebelumnya, Rexy diberi waktu satu bulan untuk melakukan penilaian dan kami menunggu laporan dari Rexy terlebih dahulu," kata Kenny.
"Untuk saat ini, kami belum memikirkan penerus Chong Ming.
"Semuanya akan tergantung pada laporan yang akan disampaikan Rexy nanti," tutup pria berkacamata tersebut.