Find Us On Social Media :

India Open 2022 - Ukir Sejarah, Pebulu Tangkis Malaysia Ini Sebut Ada Peran Jonatan Christie!

Tunggal putr a Malaysia, Ng Tze Yong

SportFEAT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia Ng Tze Yong, buka-bukaan usai tembus perempat final India Open 2022.

Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Ng Tze Yong, menunjukkan penampilan apik di India Open 2022.

Pemain berusia 21 tahun itu sukses melaju ke babak perempat final India Open 2022.

Ng TZe Yong memastikan tiket perempat final India Open 2022 usai membungkam wakil Prancis Lucas Claerbout.

 Baca Juga: India Open 2022 - 7 Kasus Baru Covid-19 Bikin Satu-satunya Wakil Indonesia Was-was

Bertanding di KD Jadhav Indoor Hall, New Delhi, Kamis (13/1/2022), Ng Tze Yong menang dengan skor akhir, 20-22, 21-15, 21-18.

Keberhasilan mengalahkan Claerbout menjadi kemenangan kedua Ng Tze Yong di turnamen BWF level series 500.

Sebelumnya, Ng Tze Yong mengalahkan unggulan ketujuh Tommy Sugiarto juga lewat pertarungan sengit tiga gim, 21-16, 14-21, 21-5.

Tak hanya itu, pencapaiannya di India Open 2022 kali ini membuat pemai ranking 60 dunia tersebut mengukir sebuah rekor.

Ng Tze Yong sukses menembus perempat final BWF series 500 dalam karier profesional.

Ng Tze Yong pun merasa terkejut bisa menorehkan prestasi tersebut.

Baca Juga: Tak Percaya Diri Lagi, Raja Bulu Tangkis Malaysia Ragu Pertahankan Gelar di All England 2022

“Saya merasa cukup terkejut bahwa saya bisa mencapai perempat final karena ini adalah turnamen Super 500 pertama saya,” kata Ng Tze Yong.

"Saya sempat memimpin di gim pertama, tapi kemudian saya kehilangan fokus, jadi ini adalah pertandingan yang sulit," lanjutnya.

Ng Tze Yong kemudian menceritakan titik balik yang membuat dirinya semakin percaya diri menjalani turnamen berlevel tinggi.

Momen tersebut terjadi di Thomas Cup 2020 tepatnya saat Malaysia menghadapi Indonesia di perempat final.

Saat itu, pemain ranking 60 dunia tersebut berhasil mengimbangi permainan Jonatan Christie yang notabene pemain 10 besar dunia.

Akan tetapi, di laga tersebut Ng Tze Yong harus mengakui keunggulan pemain yang akrab disapa Jojo itu.

“Tahun lalu saya merasa perlu memainkan beberapa turnamen yang lebih kecil sehingga saya bisa belajar lebih banyak," ucap Ng Tze Yong.

"Saya mendapat banyak kepercayaan diri bermain Jonatan Christie di Piala Thomas, karena itu adalah pertama saya memainkan pemain 10 besar."

Baca Juga: Pelatnas Malaysia Gaduh, BAM Sengaja Halangi Goh Jin Wei Daftar Turnamen Internasional BWF?

Lebih jauh, pemain kelahiran Johor itu menargetkan bisa menembus 30 besar dunia di tahun ini.

"Tahun ini saya berharap dapat masuk 30 besar sehingga saya dapat memainkan lebih banyak acara tingkat yang lebih tinggi seperti Super 1000," ujarnya.

"Saya merasa sangat baik karena setelah turnamen Eropa saya tidak mengambil cuti dan saya terus berlatih," tutupnya, dikutip SportFeat dari BWF.