Find Us On Social Media :

Isu Praveen/Melati Dicoret Pelatnas Makin Kencang, Kabid Binpres PBSI Bilang Begini

Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, saat menjalani laga perempat final All England Open 2020.

SportFEAT.com - Rumor dicoretnya Praveen/Melati semakin berhembus kencang, Kabid Binpres PBSI, Rionny Mainaky angkat bicara.

Rumor Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dicoret dari pelatnas PBSI semakin kencang.

Ganda campuran Indonesia peringkat lima dunia itu terus diisukan tak lagi bernaung di pelatnas.

Sebelumnya, rumor ini berkembang lantaran Praveen/Melati dan beberapa atlet dipulangkan PBSI ke klub masing-masing sejak akhir tahun lalu.

Baca Juga: Nyaris Batal Tampil, Ganda Campuran Non-unggulan Sekaligus Pengantin Baru Ini Sukses Buat Kejutan usai Juara India Open 2022

PBSI berdalih bahwa pemulangan atlet karena adanya waktu libur.

Selain itu pada 10-15 Januari 2022 lalu, PBSI menggelar Seleksi Nasional.

Sehingga atlet pelatnas banyak yang dikembalikan ke klub.

Namun, isu Praveen/Melati terus berembus lantaran dari pihak sang atlet diduga sudah memberikan sinyal-sinyal itu.

Terbaru, adalah unggahan Melati Daeva Oktavianti dalam akun media sosial pribadinya.

Baca Juga: Target Baru Ahsan/Hendra usai Rengkuh Runner-up India Open 2022

Dalam unggahan tersebut, Melati mengunggah beberapa foto dengan tim pelatih dan pemain ganda campuran pelatnas.

Disertai dengan caption "New Chapter" alias babak baru.

Pada unggahan tersebut, Melati sengaja mematikan kolom komentar.

Baca Juga: Hasil India Open 2022 - Sengit! Raih Runner-up, Ahsan/Hendra Tunjukan Serangan Taktis nan Cerdik Lawan Unggulan Tuan Rumah

Membuat spekulasi nasib ia dan Praveen di pelatnas semakin liar.

Sementara itu, di sela-sela Seleknas PBSI pekan lalu, Kabid Binpres PBSI, Rionny Mainaky angkat bicara soal rumor tersebut.

Namun, Rionny belum bisa banyak berkomentar.

Baca Juga: India Open 2022 - Ratu Bulu Tangkis India Kandas di Kandang Sendiri, Banyak Tertipu Lawan

Rionny masih bungkam dan belum memastikan nasib Praveen/Melati dengan alasan SK promosi dan degradasi PBSI belum terbit.

"Nanti kalau sudah ada SK saya baru bisa berkomentar," tutur Rionny dikutip Sportfeat dari Kompas.com.

"Saya tidak bisa bilang mereka didegradasi karena SK belum ada dan kami masih ada pembicaraan lagi," sambungnya.