Find Us On Social Media :

BAM Bantah Soal Niat Mendepak 2 Pelatih Asal Indonesia, tapi Rumor Lain Bilang Begini

Indra Wijaya

SportFEAT.com - BAM membantah soal niat mereka akan memecat dua pelatih asal Indonesia, Indra Wijaya dan Paulus Firman. Tetapi ada rumor lain yang mencuat.

Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) masih terus jadi sorotan.

Sorotan utama sudah tentu akibat polemik yang terjadi antara BAM dengan Lee Zii Jia.

Kabar terbaru menyatakan bahwa BAM telah menerima banding dari Lee Zii Jia atas hukuman yang mereka jatuhkan kepada juara All England 2021 itu.

Baca Juga: Anak Didik Pelatih Asal Indonesia Berharap Masalah Lee Zii Jia Segera Usai, Malaysia Membutuhkannya di Kejuaraan Beregu Asia 2022

Hari ini, Selasa (25/1/2022), BAM akan kembali bertemu dengan Lee Zii Jia untuk menemukan jalan tengahnya.

Sementara BAM masih disibukkan dengan masalah Lee Zii Jia, mereka kini juga menghadapi rumor-rumor lain yang terus berkembang.

Yang paling hangat diperbincangkan adalah soal niat mereka yang dikabarkan bersiap mendepak dua pelatih asal Indonesia, Indra Wijaya dan Paulus Firman.

Indra Wijaya saat ini memegang jabatan kepala pelatih tunggal putri Malaysia.

Adapun Paulus Firman memegang sektor ganda campuran.

Baca Juga: Lee ZIi Jia Ajukan Banding, Kisruh dengan BAM akan Masuki Babak Baru

Sebelumnya, diberitakan New Straits Times bahwa kontrak dua pelatih itu tidak diperpanjang BAM.

Selain Indra Wijaya dan Paulus Firman, BAM kabarnya juga bersiap memecat Tey Seu Bock, pelatih tunggal putra Malaysia.

Tey Seu Bock adalah salah satu pelatih setia Lee Chong Wei sejak 2010 silam.

Baca Juga: Tudingan Persaingan Tak Sehat Mencuat, Perseteruan KTM dan Ducati Makin Panas

Sontak kabar ini dirasa cukup mengejutkan.

Sebab BAM baru saja ditinggal pergi pelatih ganda putri mereka, Chan Chong Ming.

Dihubungi soal kabar tersebut, BAM lantas membantahnya.

BAM tegas membantah laporan tentang kontrak tiga pelatih di atas yang tidak diperpanjang.

Baca Juga: Ukir Sejarah Baru di MotoGP, Jorge Martin Memang Patut Diwaspadai Bahkan oleh Rekan Setim Sendiri di Ducati

BAM berkilah bahwa evaluasi tim pelatih baru akan digelar pada akhir bulan ini.

"Evaluasi menyeluruh terhadap staf pelatih dan para pemain masih berlangsung," tulis pernyataan BAM.

"Sejalan dengan struktur kepelatihan yang disederhanakan dan diubah," lanjutnya.

Baca Juga: Ganda Campuran Malaysia Ini Berguru di Indonesia Sampai Jelang All England 2022, Gabung Klub Candra Wijaya

BAM sendiri memang menunjuk Rexy Mainaky (Wakil Direktur Kepelatihan Ganda) dan Wong Choong Hann (Wakil Direktur Kepelatihan Tunggal) untuk menyerahkan laporan evaluasi pelatih dan pemain pada akhir Januari 2022.

Namun di sisi lain, rumor lain yang beredar justru mengatakan bahwa Indra Wijaya yang mengajukan surat pengunduran diri.

China Press melaporkan bahwa pelatih 47 tahun itu yang memilih untuk tidak memperpanjang kontrak bersama BAM.

Namun, Sekjen BAM, Kenny Goh masih membantah dan mengklaim bahwa mereka belum menerima surat resign dari pelatih manapun.

"Kabar Indra mengundurkan diri itu tidak benar," kata Kenny Goh.

"Karena saya tidak menerima (surat) apa-apa," tegasnya.

Baca Juga: Usai Hukum Pemain Sendiri, BAM Bersiap Depak 2 Pelatih Asal Indonesia

Andaikan tiga pelatih di atas, Indra Wijaya, Paulus Firman, dan Tey Seu Bock benar-benar berhenti dari BAM, maka Malaysia bisa semakin mengalami krisis pelatih.

Jika mereka pergi, pelatih di pelatnas BAM menyisakan Hendrawan dan K Yogendran (tunggal putra), Loh Wei Sheng (tunggal putri), Flandy Limpele dan Tan Bin Shen (ganda putra), Hoon Thien How (ganda putri) dan Teo Kok Siang (ganda campuran).

Sedangkan sektor junior paling rentan mengalami status quo, karena saat ini hanya dipegang oleh Direktur Pengembangan BAM Misbun Sidek.