Fabio Di Giannantonio didiganosis penyakit tersebut setelah menyambangi Clinica Mobile untuk pemeriksaan.
Baca Juga: Aroma Persaingan Pasar Pembalap MotoGP 2022 Sudah Tercium, Nasib Pol Espargaro di Ujung Tanduk?
Rider berkebangsaan Italia itu diperiksa oleh dokter Michele Zasa, yang juga menjabat Manajer Clinica Mobile.
"Fabio menderita gastroenteritis, dengan gejala yang muncul pada akhir hari pertama tes,” kata Zasa, dikutip SportFeat dari laman resmi Gresini Racing.
"Ini adalah sesuatu yang cukup umum ketika kita bepergian ke Asia Tenggara.
"Tetapi masih menyebabkan dehidrasi tinggi yang tidak memungkinkannya untuk berkendara dengan aman," lanjutnya.
Oleh karena itu, Zasa menyarankan Di Giannantonio untuk beristirahat agar segera pulih dari penyakit tersebut.
"Sebagai tindakan pencegahan, dia beristirahat selama dua hari dan mudah-mudahan dia akan kembali ke kondisi fisik 100 persen untuk dua hari tes mendatang," ucap Zasa.
"Dia sudah pulih, tapi penting untuk memantau situasinya dalam beberapa jam ke depan."
Baca Juga: Darryn Binder Datang, Bertambah Lagi Daftar 'Perang Saudara' di MotoGP 2022
Di sisi lain, Fabio Di Giannantonio sedikit menyesal karena harus melewatkan shakedown test MotoGP 2022.
"Saya jelas sangat menyesal. Saya bersiap sebaik mungkin untuk memulai tiga hari ini dan libur musim dengan langkah yang benar,” ungkap Di Giannantonio.
"Karena hal 'konyol’, sayangnya saya harus tetap di tempat tidur. Kemarin saya benar-benar tersingkir, sementara hari ini saya sedikit lebih baik.
“Saya ingin berharap bahwa dengan beberapa hari libur lagi saya akan siap untuk kembali ke trek mulai Sabtu," tambahnya.