Find Us On Social Media :

Bawa 8 Pembalap, Ducati Punya 2 Tim Pabrikan dan Yakin Rebut Gelar Juara Dunia MotoGP 2022

Bos Ducati MotoGP, Paolo Ciabatti.(MOTOGP.COM)

SportFEAT.com - Paolo Ciabatti menyebut bahwa sejatinya Ducati memiliki 2 tim pabrikan musim ini. Mereka siap bawa 8 pembalap dan yakin mampu merengkuh gelar juara dunia MotoGP 2022.

Bos Ducati, Paolo Ciabatti sangat optimistis menatap MotoGP 2022.

Pria yang menjabat sebagai Direktur Olahraga Ducati itu menatap dengan yakin bahwa Si Merah Borgo Panigale akan memecah kebuntuan di musim ini.

Kebuntuan yang dimaksud tentu adalah soal keberhasilan meraih gelar juara dunia pembalap di kelas premier.

Baca Juga: Malang Benar Nasib Honda, Kekacauan Warnai Penampilan Test Rider Stefan Bradl pada Shakedown Test MotoGP 2022

Sudah cukup lama Ducati puasa gelar juara dunia pembalap sejak terakhir meraih pada 2007 silam lewat Casey Stoner.

Musim ini, hal yang mebuat Paolo Ciabatti sangat yakin adalah karena komposisi pembalap mereka di MotoGP 2022.

Ducati akan membawa 8 pembalap di grid MotoGP.

8 pembalap itu terbagi ke 4 tim, yakni Ducati sebagai tim pabrikan, lalu didkung 3 tim satelit yakni Pramac, VR46 dan Gresini Racing.

Meski begitu, Paolo Ciabatti mengklaim bahwa sejatinya Ducati bukan membawa 1 tim pabrikan saja, melainkan ada dua.

Baca Juga: Pembalap Debutan Gresini Racing Absen di Shakedown Test MotoGP 2022 Gara-gara Gastroenteritis, Apa Itu?

Pramac, dianggapnya sudah disebut sebagai tim pabrikan kedua Ducati.

"Pramac Racing akan mendapat dukungan penuh dari Ducati pada 2022," janji Paolo Ciabatti dikutip Sportfeat dari Speedweek.

"Selain pembalap tim pabrikan kami (Ducati), kami telah menandatangani pembalap yang sangat kuat untuk tim satelit kami."

Baca Juga: Pesaing Indonesia di Asia Tenggara Bertambah, Pembesut Ganda Putri Top Malaysia Kini Berlabuh di Filipina

"Kedua pembalap Pramac mampu memperjuangkan gelar."

"Pada prinsipnya, Pramac ini seperti tim pabrikan kedua bagi kami."

"Para kru dan teknisinya memiliki kualitas yang sama dan mesin motor yang digunakan juga sama dengan tim pabrikan Ducati Lenovo," tegasnya.

Baca Juga: Indonesia Minus Pemain Andalan, Malaysia Kalah Memalukan Jika Sampai Gagal ke Semifinal Kejuaraan Beregu Asia 2022

Di MotoGP 2022, Pramac Ducati masih akan diperkuat Johann Zarco dan Jorge Martin.

Tetapi, kekuatan mereka diprediksi akan semakin bertambah mengingat Desmosedici GP terbaru akan hadir di paddock Pramac.

Selain Pramac, Ducati juga menaruh harapan besar pada dua tim satelit lainnya seperti VR46 dan Gresini Racing.

Baca Juga: Aroma Persaingan Pasar Pembalap MotoGP 2022 Sudah Tercium, Nasib Pol Espargaro di Ujung Tanduk?

Di VR46, ada Luca Marini dan pembalap rookie Marco Bezzecchi.

Marco Bezzecchi telah menunjukkan kemajuan yang sangat positif tatkala tampil di Shakedown Test MotoGP 2022 kemarin dengan menghuni posisi keempat.

Adapun di tim Gresini Racing, akan ada Enea Bastianini dan debutan Fabio Di Giannantonio.

Enea Bastianini juga tercatat menjadi rookie musim 2021 yang agresif di akhir musim.

Tak ayal, masa depan Ducati di musim ini seakan sangat terlihat cerah.

Baca Juga: Marc Marquez Lahap Berbagai Jenis Latihan Ini demi Tampil di Tes Pramusim MotoGP 2022 di Sepang

"Hal terpenting bagi kami adalah para pembalap Ducati menang dan kami memenangkan gelar juara dunia," kata Ciabatti.

"Tahun lalu dalah tahun yang hebat bagi Ducati."

"Jadi tentu saja kami penasaran untuk melihat apa yang mungkin bagi kami di musim ini."

"Meskipun kami masih harus menjalani tes pramusim di Sepang, saya sendiri sudah tak sabar menantikan balapan pertama di Qatar pada awal Maret," tukas Ciabatti.

Tahun lalu, Ducati sukses mengawinkan gelar juara dunia konstruktor dan tim.

Dan di musim ini, Ducati tak hanya bertekad mempertahankan 2 gelar juara dunia itu.

Si Merah Borgo Panigale sangat berhasrat untuk meraih Triple Winner dengan memenangkan gelar juara dunia pembalap.