SportFEAT.com – Juara dunia MotoGP musim lalu, Fabio Quartararo belum puas dengan mesin YZR-M1 yang dirasa masih sama.
Sebelum bergulirnya musim, para rider makin memantapkan persiapannya untuk menatap musim MotoGP 2022.
Pada tes hari pertama Sepang, Fabio Quartararo gagal memangkas jarak kecepatan Yamaha YZR-M1 dengan pabrikan motor lainnya.
Quartararo berhasil mencapai kecepatan yang mengesankan, dengan catatan waktu 332,3 km/jam.
Namun catatan itu terjadi setelah pembalap asal Prancis itu melewatkan titik pengeremannya.
Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP 2022 - Ada 2 Hal yang Bikin Alex Rins Kecewa dengan Motor Anyar Suzuki
Catatan kecepatan pembalap berusia 22 tahun itu selanjutnya menorehkan 329,2 km/jam.
Namun catatan itu masih belum bisa mengungguli Honda, Ducati dan Aprilia dengan rata-rata kecepatan 327 km/jam.
Sementara itu, Marc Marquez yang sudah lama absen di dunia MotoGP dan Jack Miller (Ducati) sama-sama menjadi yang tercepat dengan mencatatkan 337,5 km/jam.
Rider Aprilia, Maverick Vinales mencatatkan kecepatan 336,4 km/jam.
Brad Binder sebagai KTM terbaik dengan catatan kecepatan 332,3 km/jam.
Pembalap Suzuki Joan Mir dengan catatan 331,2 km/jam.
Juara dunia 2021 itu sempat menyinggung bagaimana kondisi motornya.
“Mesin masih mirip dengan Jerez, jujur saja. Saya senang dengan catatan terttinggi saya sangat tinggi, tetapi saya mengerem setelah titik pengereman. Jadi itu bukan kecepetan sebenarnya.” Ungkap Quartararo dilansir dari Crash.net
Meski mengeluhkan kondisi motornya, El Diablo tetap akan fokus menatap musim depan dan hanya perlu beradaptasi dengan motor YZR-M1nya.
“Tentu, saya menginginkan lebih banyak tenaga kuda,” imbuhnya.
“Jika tidak memiliki kekuatan, anda harus menyesuaikan diri, seperti yang saya lakukan di masa lalu,” tambah Quartararo.
Baca Juga: Marc Marquez Jadi Rival Utama Fabio Quartararo dalam Misi Pertahankan Gelar Juara Dunia MotoGP 2022
Quartararo juga menyadari, tidak hanya motornya yang perlu ditingkatkan, namun dia juga menyadari bahwa dia juga perlu untuk meningkatkan kemampuan berkendaranya.
“saya perlu meningkatkan kemampuan berkendara saya setelah tiga bulan. Di tikungan saya tidak melakukan kecepatan yang maksimal, yang merupakan titik kuat motor kami.”
Tidak banyak perubahan yang dilakukan pabrikan Yamaha terhadap motor YZR-M1. Namun Quartararo berharap akan ada item-item baru yang hadir saat sesi pramusim terkahir hari ini.