Find Us On Social Media :

Hasrat Marc Marquez Rebut Juara Dunia MotoGP 2022 Terhalang Masalah Ini

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez saat tampil di sesi latihan bebas (FP) MotoGP Styria 2021.

SportFEAT.com – Cedera bahu Marc Marquez masih mempengaruhi performanya di tes pramusim MotoGP 2022 di Sepang, Malaysia.

Sempat dua kali jatuh di tes pramusim di Sepang, Malaysia, Marc Marquez harus puas berakhir di posisi kedelapan pada hasil akhir.

Marc Marquez masih kalah cepat dari beberapa rider muda.

Ia masih kalah cepat dari Francesco Bagnaia, Fabio Quartararo dan Enea Bastianini yang memuncaki hasil keseluruhan tes pramusim Sepang.

Performa Marc Marquez belum terlihat kembali mengganas sejak sembuh dari diplopia dan cedera bahu.

Baca Juga: Dapat Amunisi Baru, Sirkuit Mandalika Tambah Siap Gelar MotoGP Indonesia 2022

Pembalap yang identik dengan nomor 93 itu mengalami diplopia pertama kali saat sesi latihan pertama sewaktu masih balapan di kelas Moto2 di Sepang Malaysia 2011 silam.

Cedera matanya kala itu sempat dinilai cukup serius hingga sang rider terancam pensiun dini dari MotoGP.

Namun pada Januari 2012, sang rider memutuskan untuk menjalani operasi dan memulihkan kelumpuhan salah satu otot dan sistem saraf yang berfungsi merotasi dan memeberikan stabilitas mata.

Kini The Baby Alien menjelaskan bahwa dia sudah sembuh dari masalah pengelihatannya.

“Pandangan saya sudah sembuh total, jika tidak saya tidak akan berada disini,” ungkap Marc Marquez dikutip Sportfeat dari Motorcycle Sports.

Baca Juga: Di Balik Performa Menggila Aprilia pada Tes Pramusim MotoGP 2022, Ada Mimpi Buruk yang Terus Mengintai 

Meski masalah penglihatan sudah membaik, faktanya masih ada masalh lain yang menghantui Marquez.

Cedera bahunya memang sudah sembuh.

Tetapi lengan kanannya terkadang masih terasa sakit.

Seperti diketahui, Marque menjalani 3 kali operasi pada lengan kanannya psepanjang 2020 lalu hingga absen semusim penuh.

Baca Juga: Jelang Tes Pramusim MotoGP 2022 Mandalika, Ducati dan Repsol Honda Pamerkan Livery dan Baju Balap Baru

Ia menjelaskan bahwa ia terkadang masih merasa tidak nyaman di bahu kanannya yang menyebabkan kemampuan balapannya belum optimal.

“Saya masih memperhatikan kurangnya kekuatan bahu. Rasa sakitnya sangat stabil, namun terkadang juga tidak ada rasa sakit, ada ketidaknyamanan yang terasa,” kata juara dunia 8 kali itu.

Masih ada waktu untuk mengembalikan performa Marc Marquez seperti beberapa tahun lalu sebelum ser pembuka MotoGP di Losail Qatar di gelar.

Setelah selesai tes pramusim di Sepang, Marc Marquez masih bisa beradaptasi dan mengejar ketertinggalnya dengan rider lainnya di tes Mandalika pada 11-13 Februari.

Baca Juga: Ada yang Girang dengan Penampilan Marc Marquez di Tes Pramusim MotoGP 2022 Sepang

Melihat kondisi Marquez yang belum prima, tampaknya The Baby Alien masih jauh dari harapan menjadi juara dunia lagi.

Terakhir kali Marc Marquez jadi juara dunia adalah pada musim 2019.

Di musim itu Marquez sukses memuncaki klasemen akhir dengan gap jauh 151 poin dari peraih runner-up Andrea Dovizioso.

Pada musim kejayaannya itu, Marquez tampil perkasa dengan 18 podium dan 12 kemenangan.