Namun, pertarungan itu justru berakhir berat sebelah.
Loh Kean Yew yang notabene Juara Dunia 2021, justru kalah telak di tangan Lee Zii Jia.
Lee Zii Jia menang cukup mudah dengan skor 21-6, 21-14.
Sebuah hasil yang tidak disangka-sangka, sebab laga tersebut diprediksi bakal alot.
"Saya telah melalui banyak hal sejak saya meninggalkan BAM," kata Lee Zii Jia dikutip Sportfeat dari The Star.
"Jadi saya sangat senang dengan cara saya menangani tekanan hari ini (kemarin, red),”
Ditanya perihal rahasia menaklukkan Loh, Lee Zii Jia pun mengungkap bahwa hal itu tak lepas dari statusnya yang sudah menjadi pemain independen.
Ia merasa lebih bebas dan tanpa tekanan.
Sekarang Lee mengaku lebih pandai menyembunyikan kecemasan ketika laga tak berjalan sesuai strategi.
Baca Juga: Desas-desus MotoGP Indonesia 2022 Ditunda Mencuat Gara-gara Aspal Tak Sesuai Spesifikasi
"Saya tahu semua penggemar telah menunggu pertandingan ini dan saya senang memberikan poin pertama untuk tim saya," kata Lee.
"Dulu, saya sangat emosional. Ketika saya membuat kesalahan (di lapangan), itu (saya tampakkan) terlalu jelas."
"Salah satu target saya tahun ini adalah memperkuat permainan dan performa saya stabil dengan mengerahkan semua usaha terbaik," tukas juara All England 2021 itu.
Baca Juga: Hasil Kejuaraan Beregu Asia 2022 - Pram/Yere dan Ikhsan Kandas, Indonesia Meringis
Setelah hengkang dari pelatnas BAM, Lee Zii Jia langsung membentuk perkumpulan Lee Zii Jia Badminton Club.
Ia sudah mengumumkan bahwa akan segera merekrut staf pelatih dan fisioterapisnya sendiri.
Pelatih yang akan direkrutnya adalah Indra Wijaya, pelatih asal Indonesia yang saat ini aktif sebagai pelatih tunggal putra BAM.