Find Us On Social Media :

Rekan Setim Marc Marquez Sebut Satu Aspek Ini Bisa Sempurnakan Motor RC213V

Pol Espargaro jalani tes pramusim MotoGP di Mandalika Jumat (11/02/2022)

SportFEAT.com – Pol Espargaro puji mesin baru Honda, namun baginya masih satu bagian lagi untuk menyempurnakan RC213V miliknya.

Menjelang musim 2022, Pol Espargaro berhasrat untuk meningkatkan performanya di MotoGP 2022.

Keinginan Pol Espargaro mulai terwujud setelah mendapatkan motor RC21V yang sesuai dengan karakternya.

Rekan setim Marc Marquez itu bahkan menganggap motor RC21V 2022 menjadi kekuatan anyar yang dimiliki Honda.

Baca Juga: Sejak Tes MotoGP 2022 di Mandalika, Enea Bastiainni Sesumbar Rajai Banyak Sirkuit

Untuk musim 2022, Honda secara besar-besaran telah melakukan perubahan pada filosofi desain mesin mereka.

Performa mesin motor RC213V terbukti saat tes pra musim MotoGP di Sirkuit Mandalika.

Pol Espargaro saat itu mencatatkan waktu terbaik secara keseluruhan tiga hari tes pramusim. 

Pembalap berusia 30 tahun itu tidak sungkan memuji tim Repsol Honda yang bergerak cepat mengembangkan motornya.

Baca Juga: Marc Marquez Waspadai 2 Nama Pesaing dalam Perebutan Gelar Juara Dunia MotoGP 2022

“Saya beruntung, ini luar biasa,” ungkap Pol dilansir Sportfeat dari laman motorsport.com

“Saya pikir semua orang menyaksikan kekuatan Honda, saya membawa mesin yang sama sekali baru saat tes di Jerez (November 2021).”

“Jadi setelah Jerez, saya tertinggal dua detik dari pembalap tercepat di Sepang, namun saya memiliki ritme yang bagus.”

“Sulit dipercaya untuk membangun motor seperti itu dari awal, tanpa data apapun.”

Baca Juga: Jadi Pembalap Tertinggi MotoGP 2022, Adik Valentino Rossi Merasa Lebih Buruk dari Jorge Lorenzo Gara-gara Hal Ini

“Saya beruntung bisa melakukan ini sekarang.”

“Sekarang saya pikir saya telah diberi kesempatan untuk membuktikan apa yang bisa saya lakukan dengan motor ini,” tambah Pol Espargaro.

Meskipun mengalami peningkatan, Pol Espargaro juga masih berharap Honda dapat cepat memperbaiki cengkraman belakang yang dinilainya masih jauh dari ekspetasinya.

“Genggaman belakang, itu target utama saya ingin membuat motor terasa lebih nyaman,” ungkap Pol.

“Saya tidak puas dengan grip belakang, tetapi itu juga karena gaya berkendara saya yang lebih banyak menggunakan grip belakang.”

“Namun saya yakin Honda sedang memikirkannya,” imbuhnya.