Rexy menceritakan bahwa keberhasilan Goh/Nur tak terlepas dari konsistensi, seperti yang mereka lakukan dalam latihan.
“Saya melihat kemenangan mereka karena mereka bisa menampilkan permainan yang sama seperti saat latihan," kata Rexy.
Selain itu, pria 54 tahun itu juga mengatakan bahwa konsentrasi menjadi faktor lain di balik keberhasilan Goh/Nur merebut titel German Open 2022.
"Mereka juga terlihat menikmati permainan mereka yang membuat fokus mereka tidak terganggu," ucap Rexy lagi dikutip SportFeat dari Berita Harian.
“Permainan mereka sangat positif selama German Open kali ini."
Lebih jauh, eks Pelatih Kepala timnas Thailand itu menjelaskan chemistry antara kedua pemain sangat baik.
"Izzuddin melakukan apa yang ingin dia lakukan sementara Sze Fei sudah mengerti apa yang harus dia lakukan," tutur Rexy Mainaky.
"Dibandingkan sebelumnya dimana mereka bermain ragu-ragu. Tapi kali ini mereka sangat berani apalagi bermain di depan net.
"Itulah kekuatan mereka sepanjang turnamen ini,” pungkas peraih emas Olimpiade Atlanta 1996 tersebut.
Baca Juga: All England Open 2022 - Menanti Praveen/Melati Buktikan Diri usai Tak Lagi Bernaung di Pelatnas
Terlepas dari itu, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin belum bisa dipastikan apakah tampil di All England Open 2022 atau tidak.
Sebab salah satu pemainnya yakni Nur Izzuddin diketahui sempat mengalami cedera di final German Open 2022 kemarin.
Rexy Mainaky pun belum mendapat kabar resmi dari fisioterapis yang menangani cedera pemain 24 tahun tersebut.