Sayangnya, jarak Miguel Oliveira yang sudah terlalu jauh, dan jumlah lap yang sudah menipis membuat Quartararo harus puas di posisi kedua.
Sebelumnya, banyak pengamat MotoGP yang menyebut Fabio Quartararo tidak terlalu kuat di lintasan basah.
Baca Juga: Ahsan/Hendra soal Keberhasilan Fikri/Bagas di All England Open 2022: Mereka Punya Kualitas!
Namun Quartararo dapat membayar ucapan itu, juara bertahan MotoGP itu juga tak dapat menyembunyikan bahagianya ketika diwawancari sehabis balapan.
“Saya pikir ini adalah podium terbaik yang pernah saya lakukan dalam hidup saya," ungkap Quartararo dilansir Sportfeat dari Motosan.es.
"Ketika anda memiliki kecepatan yang sangat bagus di lintasan kering, anda tahu anda memiliki kecepatan untuk menang."
"Namun hujan datang, sepuluh menit pertama sulit tetapi pada akhirnya sama untuk semua orang."
"Di FP3, meskipun hampir kering, tetapi dengan ban basah, saya tahu kami memiliki banyak cengkeraman di air dan lebih baik bagi kami jika ada banyak air."
Baca Juga: All England Open 2022 - Lee Zii Jia Gagal Pertahankan Gelar, Sang Pelatih Pasang Badan