"Kita tahu pasangan Malaysia kebanyakan mengandalkan defend, mereka kuat, dan tidak gampang mati," kata Rian dikutip Sportfeat dari pers rilis PBSI.
"Jadi antisipasinya kita harus sabar di bola belakangnya, lebih mengatur,
"Dan jangan terburu-terburu ingin mematikan dalam satu atau dua kali pukulan," jelas Rian melanjutkan.
Fajar/Rian tahu bahwa melawan ganda putra Malaysia tidak akan mudah.
Terlebih sekarang Chia/Soh berada di bawah naungan pelatih asal Indonesia, Flandy Limpele.
Meski belum pernah menang dalam tiga kali pertemuan sebelumnya, Fajar/Rian enggan terlalu menggebu-gebu pada laga malam nanti.
Baca Juga: Ana Carrasco Berharap Akan Ada Pembalap Wanita Baru yang Menyusulnya di MotoGP
"Persiapannya jaga kondisi, tidur, dan makan yang bagus."
"Kita belum pernah menang lawan mereka. Jadi lebih akan main nothing to lose saja, fokus poin per poin," lanjut Rian.
Pertandingan Fajar/Rian melawan Aaron Chia/Soh Wooi Yik akan berlangsung di lapangan 1 St.Jakobshalle, Baselm Swiss.
Laga tersebut dijadwalkan main sekitar pukul 23.00 WIB malam ini.
Selain Fajar/Rian, Indonesia juga meloloskan wakil ganda putra lainnya di semifinal Swiss Open 2022.
Mereka adalah Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
Pram/Yere juga akan bertemu lawan ungulan 8 asal Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani malam ini.