SportFEAT.com – Kedatangan mantan pembalap MotoGP, Dani Pedrosa sangat dirasakan pengaruhnya oleh pembalap rookie KTM Tech3, Raul Fernandez.
Di dua seri pertama MotoGP 2022 tim pabrikan dan satelit KTM menjadi tim yang paling di sorot karena menunjukan performa yang tak disangka-sangka.
Podium Brad Binder di MotoGP Qatar 2022, dan Miguel Oliveira yang menangi MotoGP Indonesia 2022 sudah cukup menjadi bukti.
Kedatangan Dani Pedrosa jadi salah satu alasan KTM bisa melesat sampai sekarang.
Pedrosa saat ini menjabat sebagai pembalap tes KTM.
Baca Juga: Resmi! Flandy Limpele Jadi Pelatih Ganda Campuran Indonesia
Hal itu juga yang diungkapkan oleh salah satu pembalap KTM Tech3, Raul Fernandez.
Jalani debut di MotoGP 2022, Raul Fernandez selalu mendengarkan seniornya itu.
Fernandez tak sungkan menyebutkan Pedrosa adalah sosok yang membantunya cepat beradaptasi di kelas utama.
“Dani membantu saya dalam segala hal,” ungkap Fernandez dilansir dari todocircuito.com.
“Pada tes pertama dia ada di sana, jika saya memiliki masalah, saya memanggilnya dan dia dapat membantu saya.”
Baca Juga: Paul Pogba Blak-blakan! Akui Manchester United dalam Masalah
“Dia adalah orang pertama yang menolong saya.”
“Secara sportif, dia sangat profesional, sangat terorganisir dan mudah untuk bekerja dengannya.”
“Hanya orang bodoh yang tidak mendengarkan perkataannya,” imbuh Fernandez.
Sebagai seorang rookie MotoGP, Raul Fernandez kini mulai beradaptasi dengan metode kerja yang berbeda dari yang biasa ia lakukan.
Baca Juga: BREAKING NEWS! - Flandy Limpele Hengkang dari Kursi Pelatih Ganda Putra Malaysia
Pembalap berusia 21 tahun itu optimis dengan motor barunya ia bisa berbicara banyak di MotoGP 2022.
Meski begitu dia ingin meyakinkan ke semua orang jika dirinya masih dalam prose belajar.
Fernandez juga tidak akan terburu-buru dalam pembuatan keputusan.
Pembalap Spanyol itu juga menerangkan masih terlalu dini untuk memikirkan kemenangan perdananya.
Baca Juga: Fajar/Rian Bikin 3 Catatan Spesial usai Bungkam Unggulan Malaysia di Final Swiss Open 2022
Namun ia tak menampik kemenangan itu akan segera datang.
"Kemenangan masih jauh, masih ada banyak pekerjaan di depan."
"Kami akan melangkah selangkah demi selangkah, saya harus mengendarai motor seperti yang saya inginkan dan ketika kami mencapainya, kami akan memikirkan hasilnya," pungkasnya.