SportFEAT.COM - Tim Prinsipal Yamaha Lin Jarvis mengaku semakin berhasrat mempertahankan Fabio Quartararo dan menyiapkan tandem untuk sang juara dunia.
Yamaha mulai menunjukkan performa meyakinkan di seri kedua MotoGP Indonesia 2022.
Tercatat tiga pembalap Yamaha berhasil menembus sepuluh besar pada perlombaan yang berlangsung di Sirkuit Mandalika tersebut.
Fabio Quartararo menjadi pembalap Yamaha dengan pencapaian terbaik yakni meraih runner-up di belakang Miguel Oliveira (KTM).
Baca Juga: Raul Fernandez Bocorkan Peran Penting Dani Pedrosa untuk KTM
Penampilan apik yang ditunjukkan Quartararo di Mandalika membuat Yamaha semakin berhasrat untuk menyelesaikan perpanjangan kontrak sang juara dunia.
Sekadar informasi, kontrak El Diablo bersama Yamaha akan berakhir musim ini.
Tim Prinsipal Yamaha Lin Jarvis pun menegaskan sudah berencana memperpanjang kontrak Quartararo di musim depan.
"Fabio tahu paket yang dia miliki bersama kami untuk musim mendatang,” kata Jarvis, seperti dikutip SportFeat dari Speedweek.
Baca Juga: Alasan Valentino Rossi Sudah Tidak Mau Memegang Lagi Motor MotoGP
“Yang sangat menarik baginya sekarang adalah paket yang akan dia dapatkan dari Yamaha untuk musim 2023 dan 2024.
“Saya pikir kami perlu waktu. Kami sekarang telah menghilangkan sebagian tekanan dan tidak lagi menggunakan tekanan waktu.
“Karena kami memahami Fabio perlu mendapatkan kembali kepercayaan diri pada Yamaha dan merasa nyaman dengan dirinya sendiri.
"Kemudian, dia akan terus mengemudi untuk kami di masa depan," timpal Jarvis.
Baca Juga: Ganda Putra Unggulan Malaysia Curhat usai Dikalahkan Fajar/Rian di Final Swiss Open 2022
Di sisi lain, pria Inggris itu juga membeberkan rencana lain masa depan Yamaha yakni merekrut pembalap andai Quartararo ogah memperpanjang kontrak.
Sosok yang dimaksud adalah juara dunia WSBK 2021 Toprak Razgatlioglu.
Selain sebagai ganti Quartararo andai gagal memperpanjang kontrak, Toprak bisa saja mengisi satu tempat di tim satelit yang saat ini diiisi Darryn Binder dan Andrea Dovizioso.
"Tentu saja ada beberapa pembalap kuat yang tersedia. Beberapa dari mereka telah menyatakan minatnya pada perubahan di masa lalu,” ujar Jarvis.
“Kami akan memeriksa seperti apa situasi kontrak mereka saat ini. Kami juga harus mengklarifikasinya, apakah Toprak ingin pergi ke MotoGP dan apakah dia juga tertarik jika tidak memiliki tempat di tim pabrikan.
Baca Juga: Resmi! Flandy Limpele Jadi Pelatih Ganda Campuran Indonesia
“Kami bisa menempatkan dia di tim RNF dengan kontrak tim pabrikan. Banyak kombinasi berbeda yang mungkin.
“Tapi pertama-tama, kami harus perpanjang kontrak dengan tim balap RNF, yang selama ini hanya berlaku untuk musim ini saja," lanjutnya.
"Kami ingin memperpanjang kontrak ini dengan batas akhir Juni. Itu adalah prioritas.”